Palembang, BP–Diduga terlibat aksi pemalakan dengan modus mengatur lalulintas terhadap Kapolsek Kertapati Palembang, tiga pria diamankan aparat.
Firdaus (21), Zulkifli (60) dan Acip Supriadi (30) diamankan aparat Polsek Kertapati akibat memalak dengan dalih mengatur lalulintas di kawasan Flyover Kramasan.
Bahkan tak tanggung-tanggung, tiga ‘Pak Ogah’ (sebutan untuk aksi pelaku) ini sempat meminta uang kepada Kapolsek Kertapati AKP I Putu Suryawan yang tengah melintas dengan mengendarai mobilnya, Selasa (27/2) malam.
Adapun modus yang dilakukan warga Jalan Nilakandi, Lorong Jepang Kecamatan Kertapati Palembang ini yakni dengan mengatur lalulintas dan meminta imbalan sukarela kepada para pengendara.
Namun tak jarang mereka juga memaksa pengendara untuk memberikan uang. Apabila tidak diberi, mereka tak segan melempari kendaraan tersebut dengan batu.
“Tadi malam saat saya melintas di kawasan tersebut dan hendak memutar kan mobil. Keadaan disana memang macet karena masih ada pembangunan Fly Over. Jadi mereka ini mengatur lalulintas. Namun minta imbalan alias memalak,” ujar Kapolsek.
Menurut AKP I Putu, pihaknya sudah sering menerima laporan dari masyarakat, terutama pengguna jalan yang resah dengan aksi para pelaku di kawasan tersebut. “Jika tidak dikasih uang, mereka tidak segan-segan kendaraan warga dengan batu, apalagi sopir truk,” tandasnya.
Sementara itu, Firdaus mengaku tidak melakukan pemalak di kawasan tersebut, melainkan hanya mengatur lalulintas kendaraan yang mengalami kemacetan.
“Kalau untuk uang kami tidak memaksa sopir dan warga yang melintas. Namun jika diberi baru kami ambil,” kilahnya.
Sedangkan menurut Zulkifli yang mengaku berprofesi sebagai ojek pangkalan ini, saat itu ia sedang menunggu penumpang. “Kebetulan tak ada penumpang, jadi saya bantu teman mengatur lalulintas. Saya tak menyangka bakal ditangkap,” imbuhnya. #idz