Ribuan Umat Islam Ikuti Shalat Ied Idul Fitri di Masjid Raya Taqwa Palembang 

75

Ribuan warga umat Islam kota Palembang  memenuhi halaman dan bagian dalam Masjid  Raya Taqwa Palembang  yang terletak di Jalan Ki Ranggo Wirosantiko, Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Kota Palembang menggelar Shalat Ied Hari Raya Idulfitri 1444 H, Sabtu (22/4).(BP/udi)

Palembang, BP- Ribuan warga umat Islam kota Palembang  memenuhi halaman dan bagian dalam Masjid  Raya Taqwa Palembang  yang terletak di Jalan Ki Ranggo Wirosantiko, Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Kota Palembang menggelar Shalat Ied Hari Raya Idulfitri 1444 H, Sabtu (22/4).

Kalau biasanya Wakil Gubernur Sumsel (Wagub) selalu shalat Ied di masjid  milik Pemprov Sumsel , namun tahun ini Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya tidak mengikuti shalat Ied di Masjid Raya Taqwa.

 

Sambutan Wagub Sumsel H  Mawardi Yahya , hanya diisi dengan kata sambutan Darna Dahlan selaku Ketua Umum Masjid Raya Taqwa Palembang .

Baca Juga:  Permen Tentang JHT Cair di Usia 56 Tahun, Tuai Protes

Sedangkan Imam dan Khotib, diisi Dr Nur Kholis Sag yang merupakan pengurus MUI Sumsel.

Menurut Darna  Dahlan yang merupakan mantan kepala Dinas PU Bina Marga Sumsel 2004-2008 menjelaskan rangkaian kegiatan di masjid tersebut selama Ramadhan 1444 H.

Darna mengatakan, kegiatan yang ada di Masjid Taqwa sama seperti tahun-tahun sebelumnya kita mengadakan acara tausiyah mulai dari tausiyah menjelang berbuka, tausiyah menjelang tarawih dan tausiyah setelah sholat subuh.

Selain itu kita juga akan menyiapkan takjil untuk berbuka bersama dan juga ada nasi untuk dibagikan ke jemaah.

Baca Juga:  Dandrem 044/Gapo Bagikan Sembako Ke Sopir Angkot

Selain itu pihaknya juga telah menyalurkan zakat fitrah infaq kepada masyarakat yang membutuhkan.

Dr Nur Kholis Sag dalam ceramahnya  mengatakan, momentum Idul Fitri kali ini juga menjadi waktu yang tepat bagi kita untuk mengumandangkan takbir sebagai wujud mengagungkan Allah swt. Allah lah dzat yang paling besar.

Tidak ada yang lebih besar dari-Nya. Allah lah yang paling berhak atas segala apa yang terjadi di alam semesta, termasuk apapun yang terjadi pada diri kita. Kita adalah makhluk-Nya yang lemah tiada daya. Makhluk yang diciptakan dari tanah yang proses penciptaannya memberikan pelajaran mendalam bagi kesadaran tentang siapa kita, di mana kita, dan akan kemana kita.

Baca Juga:  SBY Pastikan Demokrat Usung Ishak Mekki Di Pilgub Sumsel

 

“Kita harus menyadari bahwa kita semua berasal dari Allah dan akan kembali kepadanya,” katanya.

 

Selain itu dia mengajak untuk memperkuat jalinan ukuwah Islamiah dimana tidak ada gading yang tak retak dan manusia tidak luput dari salah dan khilap dan saling memaafkan dengan orang lain dengan tetap saling menghormati satu sama lain

 

“Sumsel yang sudah di kenal sebagai daerah zero konflik harus tetap kita jaga,” katanya.#udi

 

 

 

Komentar Anda
Loading...