Lubuklinggau, BP
Sebulan terakhir pecinta batu akik di wilayah Kota Lubuklinggau dan sekitarnya dikejutkan dengan temuan batu akik jenis baru dari Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu.
Batu akik berwarna merah jambu yang mirip Red Borneo asal Kalimantan ini mulai diburu para penghobi batu akik hingga ke daerah asal di Kabupaten Lebong.
Dari tekstur dan warna, batu ini sangat memikat pecinta batu akik, khususnya kaum hawa. Bahan dasar batu Rubby Lebong bewarna merah muda dan hitam. Ketika disenter permukaan dan dalamnya memancarkan warna merah muda.
“Harga bahannya satu kilo Rp1.000.000. Tapi, kalau langsung di area tambang sekitar Rp700.000. Sepengetahuan saya sekarang tambangnya mulai ditutup pemerintah setempat sehingga harga bahan mentahnya semakin melonjak tinggi,” kata Atan (25), penjual batu akik asal Kabupaten Rejang Lebong.
Atan mengaku cukup kesulitan mendapatkan bahan batu akik Rubby Lebong. “Permintaan bahan dan cincin sudah jadi cukup banyak, tapi bahannya sudah sulit. Selama ini bahannya saya ambil dari keluarga yang ada di Lebong,” ujarnya.kur