Lahat, BP
Menunggu harga dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), saat ini Pemkab Lahat akan membeli enam unit mobil jenis jeep menggunakan APBD Kabupaten Lahat tahun 2014. Enam mobil yang akan dibeli tersebut akan dijadikan mobil dinas enam camat, masing-masing Camat Tanjung Sakti Pumi, Merapi Timur, Kikim Barat, Kikim Tengah, Tanjung Sakti Pumu dan Camat Sukamerindu. Tak tanggung-tanggung dana yang dikeluarkan untuk anggaran pembelian mobil operasional camat ini mencapai Rp 1,2 miliar.
Pelaksana tugas (Plt) Sekda Kabupaten Lahat Drs H Ahdin Djasri MM, melalui Kabag Perlengkapan Herry Karneji SE mengatakan, enam camat tersebut dinilai layak menerima mobil dinas baru, lantaran mobil dinas yang digunakan saat ini sudah patut diganti. Padahal wilayah kerja enam camat ini berada di perbatasan dengan daerah tetangga dan Provinsi Bengkulu. “Selama ini mobil yang digunakan Mitsubishi Kuda yang sudah tua. Sementara ini kita prioritaskan camat yang bertugas di wilayah perbatasan,” jelasnya, Rabu (19/3).
Dijelaskan Herry, melalui Rapat Paripurna APBD 2014, pihaknya mengusulkan peremajaan mobil dinas 17 camat. Sebab belasan mobil camat ini sudah sering mogok, lantaran sudah tua. Dengan pertimbangan keuangan daerah tidak memungkinkan, baru enam mobil saja yang disetujui. Memang Pemkab Lahat melakukan pergantian mobil dinas yang sudah tua, secara bertahap. Untuk harga perunit Rp 200 juta di kisaran itu.
Dalam proses pengadaan enam unit mobil dinas camat ini, tambah Herry, tidak dilakukan proses tender, melainkan melalui penunjukan langsung. Sebab mereka melibatkan LKPP dalam proses pengadaan ini. Sehingga saat ini pihaknya masih menunggu harga barang dari LKPP. “Prosesnya melalui LKPP, sehingga tidak ada tender,” tambahnya. #ufi