Mawardi Yahya Siapkan Fisik untuk Debat Ketiga Pilgub Sumsel, Optimis Menang di 17 Kabupaten/Kota

35
Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Mawardi Yahya dan Anita Noeringhati (Matahati) saat  menggelar deklarasi, Kamis (29/8) (BP/ist)

Palembang, BP- KPU Sumsel bakal menggelar debat ketiga pilgub untuk calon gubernur dan wakil gubernur Sumsel. Lalu bagaimana persiapan calon gubernur Sumsel nomor urut 3.

“Tidak ada persiapan khusus, hanya mempersiapkan fisik saja supaya kondisi tetap fit saat debat nanti,” kata Calon Gubernur Sumsel Mawardi Yahya saat ditemui  di kediamannya, Selasa (19/11).

Menurutnya, untuk kesehatan dijaga seperti istirahat yang cukup, jangan kurang tidurnya dan jangan terlalu capek, supaya nanti fit saat debat.

“Kalau materi tidak ada masalah, karena saya sudah 25 tahun beraktivitas di pemerintahan. Apa yang ditanyakan tidak lebih dari tugas sebagai abdi negara melayani masyarakat,” kata Mawardi

Baca Juga:  PSK Larikan Motor Teman Kencan

Menurut wak Uban sapaan akrabnya, ia optimis di 17 kabupaten/kota bisa unggul. Hanya mungkin besar kecil presentase nya saja yang beda-beda. Targetnya tentu menang.

“Untuk strategi tidak ada, karena masyarakat penilainya tidak hanya saat debat tapi sudah beberapa tahun lalu. Bagaimana kinerja selama ini, prestasi, komitmen nya dan lain-lain itu sudah bisa masyarakat nilai sendiri,” katanya.

Namun meskipun begitu, upaya yang dilakukan timnya tidak lain menggerakkan tim supaya tetap aktif mensosialisasikan program-program dari pasangan calon gubernur Sumsel dan wakil gubernur Sumsel nomor urut 3, Mawardi Yahya – RA Anita Noeringhati (Matahati).

Baca Juga:  Oknum Anggota DPRD Kota Palembang Syukri Zen Jadi Tersangka

Terkait hasil survei yang memenangkan pasangan lain, sementara Matahati  jauh tertinggal dan Matahati, juga mengeluarkan survei internal?

“Saya kira masyarakat tidak  bodoh. mereka melihat, menilai hasil survei orang. Bagaimana perhitungan perkalian dalam rumusnya. masak pak Mawardi satu tahun lalu  dapat 86 persen popularitas. dan berdasarkan survei baru hanya 50 persen. tentunya akan mengganggu rumus perkalian “beliau”. seharusnya fair saja,” katanya.

Apalagi dia melihat di Kompas keterkenalan  dirinya hanya 50 persen. padahal bulan Juni 2024, sudah 86 persen masyarakat kenal dengan  dirinya.

Baca Juga:  Pengembangan Destinasi Sungai Kian Alot

“Yang jelas pak HD dibawah saya,” jelasnya.  disisa waktu yang kurang dari 9 hari, dirinya akan terus bekerja dan menggerakan tim supaya  timnya teap akrtif mensosialisasikan kemasyarakat.

“Program kita akan berjalan jika kita diberikan kesempatan.  menyinggung daerah mana saja yang dominan? “Saya kira semuanya berisi. tinggal besar kecilnya saja. mungkin kabupaten ini prosentasenya dibanding dengan kabupaten yang lain. saya pikir semuanya ada dukungan. dan target kita yah harus menang,” katanya.#udi

Komentar Anda
Loading...