Ketua Komisi Pemenangan Pemilu DPD Partai Demokrat Sumsel H Muchendi Mahzareki,SE
Palembang, BP
Dalam Pilkada tahun 2020 DPD Partai Demokrat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) telah melakukan wawancara secara langsung dengan bakal calon kepala daerah dan bakal calon wakil kepala daerah yang mendaftar.
Harusnya, pasca menggelar Demokrat Memilih di Hotel Harper Februari lalu di bulan Maret , pihak DPD Partai Demokrat Sumsel telah melaksanakan survei tahap pertama.
Namun, dampak pandemi Covid-19 hingga lebih dari tiga bulan ini turut membuat rekomendasi DPP Partai Demokrat kepada kandidat yang diusung ikut tertunda.
“Hingga kini dari tujuh kabupaten yang menggelar Pilkada baru satu kabupaten yakni PALI yang telah dikeluarkan surat tugas. Yakni kepada Ketua DPC Partai Demokrat Devi Haryanto diserahkan Sekretaris DPP Partai Demokrat Teuku Riefky Harsyah,” kata Ketua Komisi Pemenangan Pemilu DPD Partai Demokrat Sumsel H Muchendi Mahzareki,SE ketika ditemui di ruang kerjanya di DPRD Sumsel, Senin (8/7).
Devi menurutnya telah menerina surat tugas diminta untuk mensosialisasikan diri dan melakukan komunikasi dengan partai yang memiliki kursi di DPRD PALI.
Karena untuk mengusung paslon di PALI menurutnya , minimal dibutuhkan lima kursi, sedangkan Partai Demokrat hanya memiliki tiga kursi di DPRD PALI.
“Kita mintakan yang bersangkutan untuk meningkatkan elektabilitasnya sebagai Calon Bupati. Karena jika elektabilitasnya ternyata tidak meningkat sebelum pendaftaran ke KPU kemungkinan bakal dievaluasi,” kata Wakil Ketua DPRD Sumsel ini.
Sedangkan, untuk enam daerah lainnya hingga saat ini tengah digodok di DPP Partai Demokrat.
“Saat digelarnya rapat virtual dengan Ketum dan Sekjen bersama ketua dan sekretaris DPD serta ketua Bapillu se-Sumatera beberapa waktu lalu kita sampaikan perkembangan tahapan Pilkada di Sumsel,” kata putra sulung ketua DPD Partai Demokrat Sumsel Ir H Ishak Mekki.
Mengenai nasib enam kabupaten lain dia memberikan gambarannya. Untuk Muratara pihaknya masih tetap mendukung Cabup Incumbent, H Syarif Hidayat dan Suryan Sofyan.
Selain itu, di Mura sepertinya masih akan mendukung incumbent H Hendra Gunawan-Suwarti.
Untuk calon di OKU Selatan tetap mengusung incumbent H Popo Ali Murtopo-H Solihien Abuasir.
Lalu, di OKU karena cuma Cabup incumbent Drs H Kuryana Aziz yang mendaftar maka pilihan sepertinya akan dijatuhkan kepada yang bersangkutan.
Serta di OKU Timur, Demokrat bakal mendukung pasangan H Lanozin Hamzah-Yudha.
Yudha sendiri baru beberapa waktu lalu menyatakan bergabung dan menjadi anggota Partai Demokrat.
Sedangkan di Ogan Ilir (OI) Endi mengaku masih alot dan pihaknya belum berani menjatuhkan pilihan. Pasalnya, kedua calon dan paslon dinilai sama-sama berpeluang untuk diusung.
“Cuma di Ogan Ilir yang sepertinya masih alot apakah mendukung incumbent Pak Ilyas Panji Alam dan pasangannya. Ataukah mendukung Ovi-Ardani,,” katanya.
Hanya saja, Muchendi membocorkan sedikit clue untuk Pilkada OI ini. “Siapa tau Pak Ardani (Cawabup Ovi,red) di detik-detik akhir jelang pendaftaran mau bergabung dan menjadi anggota Partai Demokrat. Hahahaha,” kata Wakil Ketua DPRD Sumsel ini.#osk