Ratusan Kades di OI Sudah 9 Bulan Belum Gajian

13
Khairun Hudni

Inderalaya, BP–Sebanyak 227 kepala desa beserta para perangkat desa se Kabupaten Ogan Ilir (OI) kesal, mereka mengeluhkan tunjangan alias gaji selama sembilan bulan tahun 2017 tak kunjung dibayar oleh Pemkab OI.

Padahal, selama ini tunjangan tersebut mesti dibayar per triwulan namun hingga awal Januari 2018 ini, tunjangan itu belum ada kabar yang jelas kapan akan dibayar.

Tunjangan para kades dan perangkat ini kiranya harus menjadi perhatian serius Pemkab OI, jika dibiarkan bisa membuat pelayanan terhadap masyarakat menjadi kurang baik.

Baca Juga:  Ketua KPU OI Massuryati Pimpin Rapat Pleno

Kepala Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Sekunjing, Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir (OI) Khairun Hudni mengatakan,  tunjangan kepala desa dan perangkatnya selama 9 bulan belum dibayarkan.

“Sebanyak 227 kepala Desa yang ada di OI selama 9 bulan ini belum mendapatkan tunjangan termasuk para perangkatnya,” jelasnya kepada BeritaPagi.

Dengan belum dibayarnya tunjangan lanjut Khairun, membuat perangkat Desa menjadi malas untuk bekerja dan banyaknya perangkat desa yang mengundurkan diri.

Baca Juga:  Puluhan TKS DPRD OI Belum Gajian

“Ada juga perangkat desa yang memusuhi kepala desa, seakan yang memakan uang tersebut kepala desa padahal memang belum dibayar selama 9 bulan ini,” katanya.

Menurutnya bila tunjangan tersebut masih belum dibayarkan kami akan melakukan aksi Demo untuk menuntut hak kami yang belum dibayarkan,” ancamnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Pemerintahan Desa (DPMD) OI Edi Demang saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya akan membayar tunjangan tersebut namun yang menjadi kendala belum adanya petunjuk teknis sistem pembayaran tersebut.

Baca Juga:  Ketua KPU OI Resmi Buka Rapat Pleno Terbuka Penetapan Paslon Terpilih Bupati dan Wabup OI 

“Sejauh ini,  kami belum bisa menentukan kapan proses pembayaran tunjangan akan dilaksanakan. Dan Persoalan ini sudah kami laporkan kepada Bupati, dengan harapan agar dapat segera direalisasikan. Karena belum gajian wajar kami kesal,” katanya. #hen

Komentar Anda
Loading...