Pria Paruh Baya Gantung Diri

11

Tebingtinggi, BP

Warga Desa Sleman Ulu, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empatlawang mendadak gempar.

Menyusul ditemukannya jasad Badri Bin Alvi (53)  yang ditemukan tewas dengan kondisi leher terikat kain dan tergantung di rumahnya, Senin (24/3), sekitar pukul 08.00.

Dari informasi yang diperoleh, mayat pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang hendak bertandang ke rumah korban.

Awalnya, Muctar (50)  tidak merasa curiga namun melihat kondisi lampu yang masih hidup padahal waktu itu keadaan hari sudah terang.

Baca Juga:  Herman Deru Berpotensi Abaikan Instruksi Presiden Jokowi

Kemudian Muctar langsung mengetuk pintu dan memangil-manggil korban, namun tidak ada jawaban.

“Saya merasa curiga karena biasanya korban cepat membukakan  pintu, namun kali ini terbilang lama. Karena takut ada apa-apa akhirnya pintu langsung dibuka paksa. Namun yang lebih terkejutnya lagi, ketika pintu terbuka korban sudah dengan kondisi jongkok dengan leher terikat oleh kain dan sudah meninggal dunia,” kata Muchtar.

Baca Juga:  Polda Sumsel Sebut Penerimaan Akpol dan Bintara Tidak di Pungut Biaya

Dikatakannya, kejadian ini membuat heboh warga karena tidak menyangka Badri  akan mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

Dia menerangkan, sejak istrinya meninggal Badri tinggal sendirian di rumahnya dan tidak ada yang menemani.

Sedangkan anak-anaknya merantau semua keluar kota dan sangat jarang untuk pulang. “Di rumahnya tidak ada satupun hanya dia sendiri,” terang Muchtar.
Kapolsek Muara Pinang Iptu Jandra Pandri melalui Kanit Reskrim Ipda Rudi S membenarkan adanya kejadian tersebut.

Baca Juga:  Pencuri Kabel di Tangkap

Menurutnya dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) tidak ada kejanggalan yang mencolok terkait tewasnya Badri dan diduga gantung diri.
“Hasil visum juga menguatkan korban meninggal gantung diri, karena ada tanda bekas jeratan di lehernya dan adanya cairan sperma yang keluar dari kelamin korban,” imbuh Rudi. #tom

Komentar Anda
Loading...