Kiagus Ainul Yakin Silaturahmi ke SMB IV, Ingin Mengetahui Silsilah Keturunan di Palembang 

229
Kiagus Ainul  Yakin yang merupakan warga dari kota Mataram , Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama istri, Minggu (26/3) sore bersilaturahmi  bersama Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja,S.H.M.Kn salah satu rumah makan di Palembang.(BP/udi)

Palembang, BP- Ingin mengetahui silsilah keturunannya di Palembang dan mengenal kembali tempat kelahiran leluhurannya di Palembang

Kiagus Ainul  Yakin yang merupakan warga dari kota Mataram , Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama istri, Minggu (26/3) sore bersilaturahmi  bersama Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja,S.H.M.Kn salah satu rumah makan di Palembang.

 

Hadir R.M.Rasyid Tohir, Dato’ Pangeran Nato Rasyid Tohir, Pangeran Mas’ud Khan, Pangeran Jayo Syarif Lukman, Pangeran Suryo Febri Irwansyah (Vebri Al Lintani), seniman Sumsel Ali Goik,  Heri Mastari dan Mang Jei, aktivis mahasiswa Wahyudi, jurnalis Dudy Oskandar.

 

Menurut Kiagus Ainul  Yakin, di Lombok dirinya memiliki nama khas Palembang yaitu Kiagus .

 

“ Jadi kami itu bertanya Kiagus itu darimana , katanya dari Palembang kata orang-orang tua kami itu, jadi kami ini punya keinginan dulu ke Palembang , kapan sampai ke Palembang , alhamdulilah hari ini kami sampai ke Palembang , memang kami rencanakan  dari dulu mau ke Palembang  tapi hari ini seolah-olah mimpi  bisa sampai ke Palembang, bisa bertemu dengan Sultan dan abang-abang semua disini, kayak di rencanakan padahal ini spontan saja, kami bersyukur sekali ,” katanya sembari mengaku baru pertama kali ke Palembang.

Baca Juga:  Tiga Pelaku Penodongan Sopir Bus Wisata Asal Riau di Monpera Palembang Ditangkap Polisi

 

Apalagi menurutnya niat dari awal lahir sudah mau ke Palembang  karena namanya nama orang Palembang.

 

“ Menurut cerita yang tua-tua dari keluarga kami , mereka dulu datang ke Lombok itu jadi saudagar, jadi gurulah , kalau diurut dari kami ini sudah generasi keempat , tahunnya saya tidak ingat, mereka itu awalnya tidak ada keinginan tinggal di lombok tapi mereka merasa cocok  akhirnya mereka kembali ke Palembang ini membawa keluarga ke Lombok untuk tinggal , dan sampailah kami ke generasi keempat, nah kami yang generasi kebawah ini tidak tahu namanya Palembang , alhamdulilah hari ini kita menginjak  kaki di Palembang,” katanya.

Baca Juga:  Terjerat Pinjol, MIS Gantung Diri Dikamar Mandi

 

Karena takut nantinya di Lombok mereka hilang sejarah makanya di LombokPalembang   mereka dari keluarga sengaja membuat  perkumpulan  dimana setiap tiga bulan berkumpul untuk bersilaturahmi karena orang-orang tua mereka sudah tidak ada .

 

“ Cerita awalnya itu ada empat orang Palembang datang ke Lombok , itulah sekarang berkembang sekitar 500 KK kalau di jiwakan hampir ribuan dan itupun kami satu datuk itu ada 200 yang ada perkumpulan dan tiap tiga bulan kumpul , jadi datuk ini punya anak sembilan , punya cucu masing-masing , kalau saya 13 saudara , yang satu bapak , kalau dikalikan hampir 200 yang satu datuk itu, empat datuk sudah berapa cucunya ,” kata pria yang sehari-hari berprofesi sebagai pedagang ini di Lombok.

 

Dia berharap kedepan silaturahmi dirinya dengan SMB IV dan saudara-sudara di Palembang tetap terjalin dengan baik  dan berharap ada buku yang akan menceritakan sejarah orang-orang Palembang hingga sampai ke Lombok  secara ilmiah

Baca Juga:  Anton Klaim Dukungan ke Petahana Mengalir Deras

 

Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja,S.H.M.Kn mengapresiasi kedatangan Kiagus Ainul Yakin yang merupakan warga Palembang sekarang tinggal di Lombok.

 

“Dimana dia (Kiagus Ainul Yakin) ingin mengetahui jatidiri  uwong kita yang ada di Lombok , karena dia mengenal ada beberapa isu  yaitu orang Palembang yang pertama kali ke Lombok  itu ada empat orang,  tiga orang bergelar Kiagus dan satu orang bergelar Kemas yang datang ke Lombok pertama kali yang kemudian menjadi cikal bakal  orang Palembang di  Lombok,” katanya.

 

Walaupun belum diketahui dari zuriat mana asal Kiagus Ainul Yakin  yang leluluhnya di   Palembang ini namun SMB IV yakin Kiagus Ainul Yakin bisa ketemu zuriatnya di Palembang bila terus berusaha .

 

“ Karena banyak sekali zuriat-zuriat yang ada disini (Palembang) yang mungkin ada catatan-catatannya,” katanya.#udi

 

 

 

 

 

 

Komentar Anda
Loading...