dr. Rika Handayani, SpOG , Ibu Hebat Versi Deputri Mulia Bakti Sriwijaya Kota Palembang
Palembang, BP
Mulia Bakti Sriwijaya khususnya Deputri menyelenggarakan serangkaian kegiatan dalam rangka Hari Ibu 2020, salah satunya pemilihan Ibu Hebat. Dan dari banyak kandidat Ibu Hebat yang diajukan, terpilihlah dr. Rika Handayani, SpOG.
Berkenalan dengan dokter kandungan yang ramah dan baik hati ini tak cukup dengan bertemu muka sekali dua saja. Sebab sosoknya makin terasa cemerlang bila kita tahu visi misinya, yang juga sangat didukung oleh suaminya Bapak Ifan Fahriansyah, SKM, M. Kes
Berikut wawancara dengan dr. Rika, Senin (21/12).
Tanya (T) : Disela kesibukan sebagai SpOG, apa yang tetap dilakukan bersama keluarga?
dr. Rika H ;
“Menjadi ibu adalah pekerjaan yang mulia bagi seorang wanita. Sesuatu yg menjadi tantangan dan bahkan hal yang tidak mudah bagi wanita yang berperan sebagai ibu dan sekaligus ASN/ibu pekerja.
Sebagai seorang wanita yang mempunyai 2 fungsi ini, saya menyadari semua ini adalah anugerah dari Allah. Waktu yang terbatas dan jadwal kerja tak menentu (tugas sebagai dokter kebidanan dan kandungan kadang tidak tentu waktu ibu-ibu melahirkan) untuk membersamai keempat putra di rumah memerlukan ekstra pengaturan.
Diantara keterbatasan tersebut, quality time adalah pilihannya. Waktu-waktu setelah subuh dan setelah asar atau magrib utk ma’tsurat bersama, komunikasi via telepon atau WA, memaksimalkan waktu-waktu libur utk olahraga bersama, rekreasi, jalan dan berdiskusi. Membuat masakan untuk keluarga juga hal yang saya sukai dan anak-anak pun menyukainya. Bagi saya bekerja adalah pilihan, di saat-saat penting mereka, misalnya ujian semester, biasanya saya menutup jadwal praktek dan tindakan di Rumah Sakit
T : Apa kontribusi yang sudah dan akan ibu berikan untuk kemaslahatan umat?
dr. Rika ;
Sangatlah besar harapan dapat memberikan kontribusi terbaik untuk ummat. Bersama suami kami merintis Yayasan dan Lembaga yang bergerak di bidang kesehatan dan sosial kami beri nama Klinik Ummat.
Di sana terintegrasi beberapa bentuk pelayanan seperti pelayanan dokter umum, pelayanan Halobumil untuk pasien kebidanan, pelayanan dokter gigi, pelayanan home care dan perawatan luka, pusat khitan Sumsel, layanan vaksinasi umroh (on going proses), pelayanan konsultasi penyehatan klinik dan Rumah Sakit.
Kehadiran kami Mudah-mudahan dapat menjawab beberapa permasalahan ummat dalam hal penyediaan lapangan kerja, membantu merekrut masyarakat yg blm terkover BPJS, khitan gratis untuk Dhuafa dan Muallaf, USG murah dan gratis bagi kader dan guru-guru sekolah Islam terpadu, memberikan pendidikan dan konsultasi kesehatan reproduksi bg pasangan usia subur, remaja dan ibu hamil.
Saya juga sangat konsen dengan pentingnya nutrisi janin intrauterin bagi ibu-ibu hamil, karena saya ingin janin yang lahir terutama bila ia dari keluarga muslim harus berkualitas dari fisik dan otaknya. Kami juga sedang membangun Rumah bersalin dan kami sudah membuat MOU dengan Rumah Zakat bahwa Rumah bersalin tersebut dapat dimanfaatkan persalinan gratis bagi dhuafa. Kontribusi ini mungkin masihlah sedikit dan jauh dari memberikan solusi permasalahan ummat yang besar, tapi mudah-mudahan Allah mencatat usaha ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap sesama.
T : Menurut Ibu, apa solusi dari permasalahan umat saat ini?
dr. Rika H;
Persoalan ummat sejatinya berawal dari persoalan keluarga, untuk itu sangat penting untuk menguatkan dan mengokohkan keluarga. Edukasi, konsultasi dan komunikasi sangat diperlukan keluarga agar senantiasa kokoh dan kuat. Pribadi yang kuat dan kokoh Yang lahir dari keluarga yang sudah selesai didalam. InsyaAllah akan menjadi solusi permasalahan ummat. Tapi tidak lupa pula peran negara sangat dibutuhkan untuk mendukung semuanya. Fungsi pengawasan, pengaturan dan support pembelajaran yang harus dilakukan oleh negara akan sangat bermanfaat dalam menimbulkan sinergi antara keluarga dan sistem kemasyarakatan dalam memecahkan persoalan-persoalan umat.#osk
D