Dodi Reza Optimis Lolos Test Kesehatan
Palembang, BP
Bakal pasangan calon (Bapaslon) untuk Pilkada Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) , Kabupaten Lahat, dan OKI melakukan tes kesehatan di Graha Spesialis Rumah Sakit Muhammad Husin, Jumat (12/1).
Jika kemarin, Kamis (11/1) pemeriksaan kesehatan rohani dan tes bebas narkoba, hari ini, Jumat (12/1) jadwalnya pemeriksa kesehatan jasmani. Selain bapaslon cagub-cawagub, hari ini juga dilakukan tes kesehatan bagi empat bapaslon dari Kabupaten OKI dan enam bapaslon dari Lahat.
Pantauan, sejak pagi bapaslon telah standby di Gedung Eksekutif RSMH. Pemeriksaan Kesehatan jasmani dilakukan mulai pukul 07.00 hinggga pukul 18.00.
Para bapaslon ini dengan menggunakan piyama terlihat memasuki ruang pemeriksaaan kesehatan, dan beberapa saat kembali keluar untuk ke ruang pemeriksaan lainnya. Diketahui pada pemeriksaan kesehatan ini ada banyak item yang diperiksa di antaranya syaraf, jantung, mata, gigi, urine juga darah masing-masing bapaslon.
Sejumlah bakal calon tampak keluar masuk ruangan dikawal tim dokter, hingga sekitar pukul 12.00 bapaslon ini merampungkan pemeriksaan awal. Mereka kemudian istirahat, lalu shalat. Setelah itu mereka kembali menjalani pemeriksaan kesehatan hingga pukul 18.00.
Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Sumsel H Dodi Reza Alex mengatakan, dirinya mempersiapkan diri dengan puasa agar tes kesehatan ini berjalan lancar. Selain tes kesehatan hari ini juga ada tes kejiwaan.
“Kito puaso , puaso itu supaya test kesehatan bisa lancar, test gula darah, kemudian disuruh minum air gula, dua jam balik lagi , diambil darah lagi , sudah lancar, kemudian ada juga test pemeriksaan psikiater, kejiwaan, ada test tretmel , nah ini kami belum selesai, masih nyambung habis jumatan,” katanya.
Selama test kesehatan Bupati Musi Banyuasin (Muba) ini menilai hanya haus saja .
“Insya Allah lulus tes,” kata Dodi.
Menurutnya, dokter yang memeriksa tes kesehatan sangat profesional. Karena semua tubuh baik dari jantung, perut, dan lainnya semua diperikasa.
“Dokternya profesional, alhamdulilah semua pemeriksaan berjalan lancar,” katanya.
Sedangkan pasangan H Dodi, HM Giri Ramandha N Kiemas mengatakan pemeriksaan kesehatan masih dilanjutkan.
“Ini istirahat mau Shalat Jumat dulu,” katanya.
Bakal calon Gubernur Sumsel H Ishak Mekki mengaku, optimis lolos test kesehatan.
“Bagaimana, sehat? Saya doakan yang sakit cepat sembuh. Saya juga minta doanya (jadi gubernur Sumsel),” kata Ishak kepada warga di RSMH.
Sementara bakal calon wakil gubernur Sumsel Yudha Pratomo Mahyuddin mengaku, tidak ada persiapan khusus dalam mengikuti rangkaian tes kesehatan tersebut.
“Kami disuruh puasa dulu minimal delapan jam dan bagi yang mau tes kesehatan pada Sabtu (13/1) tentunya malam ini juga disuruh puasa,” katanya.
Bakal calon Gubernur Sumsel Herman Deru tampak santai dan tersenyum saat keluar dari ruang pemeriksaan lantai II. Ditanyakan kondisinya, mantan Bupati OKU Timur ini menjawab singkat dengan bahasa daerah Martapura. “Kondisinya kata dokter holau (bagus). Sudah ya, saya mau masuk (pemeriksaan) lagi,” kata Deru.
Bakal calon Gubernur Sumsel Saifudin Aswari Rivai mengatakan, tes medis ini tak ubahnya general check up. Seluruh fungsi organ tubuh diperiksa secara seksama.
“Insya Allah sehat. Tidak ada kendala. Ada psikotes sedikit lagi, setelah Jumatan,” kata Bupati Lahat dua periode ini.
Anggota KPU Sumsel Liza Lizuarni mengatakan, pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit dr Moehammad Hoesin (RSMH) Palembang dilanjutkan hari ini, Jumat (12/1) untuk kesehatan jasmani.
“Hanya test jasmani hari ini, kalau kemarin test kesehatan rohani dengan HIMSI, BNN untuk pemeriksaan urine sampai jam 7 malam kemarin, hari ini jadwalnya pemeriksaan jasmani, kami sudah susun jadwalnya , karena kemampuan rumah sakit bisa hanya 13 pasang satu hari, jadi sudah kami susun hari pertama tanggal 12 Januari adalah untuk Sumsel dan kabupaten OKI dan Lahat, hari kedua tanggal 13 Januari untuk Palembang, Lubuk Linggau dan Pagaralam dan tanggal 14 Januari untuk Muaraenim, Empat Lawang , Banyuasin dan Prabumulih,” katanya, Jumat (12/1).
Dan menurutnya, hasilnya paling lambat diterima KPU Sumsel tanggal 16 Januari 2018.
“Jika semuanya memenuhi syarat kita jalan terus, kalau ada yang TMS dia berhenti sampai disini , nanti diberikan kesempatan kepada partai politik boleh mengganti calon yang tidak memenuhi syarat dalam test pemeriksaan kesejahatan jasmani dan rohani ini,” katanya.#osk