Gubernur Sumsel Ingatkan Kondisi Sungai Musi

7

GUBERNUR Provinsi Sumatera Selatan H Alex Noerdin mengungkapkan fakta terbaru tentang kondisi air tawar di Kota Palembang yang terancam. Menurutnya, air asin yang datang dari laut sudah masuk ke Sungai Musi hingga ke wilayah perairan depan Benteng Kuto Besak (BKB).

“Air laut sudah masuk ke depan BKB kalau air laut pasang, dan surut di bagian Hulu Sungai Musi. Ini mengkhawatirkan cadangan air bersih untuk dikonsumsi,” ujar Gubernur di Kantor Gubernur Sumsel, Jalan Kantor A Rivai Palembang, Jumat (17/4).

Baca Juga:  Kembangkan Sirip Tol Trans Sumatra,Pemerintah Siapkan Investasi Rp85,5 T Bangun Tol Sepanjang 329,3 Kilometer

Menurutnya, kondisi itu mengancam ketersediaan air tawar yang bisa diolah untuk menjadi air minum. Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, perlu membuat waduk khusus untuk menampung air tawar.

“Kualitas baku air di Sungai Musi selalu berubah-ubah. PDAM mengaku kesulitan mengelola air untuk dikonsumsi warga. Kalau ada waduk, bisa jaga-jaga saat suplai air bersih bermasalah dan air laut masih masuk ke Sungai Musi,” terangnya.

Baca Juga:  Sungai Musi Tercemar Berat

Menurutnya, air laut yang masuk itu berdampak pada kualitas baku air Sungai Musi selalu berubah. PDAM pun mengalami kesulitan mengelola air asin untuk dikonsumsi warga.

“Untuk jaga-jaga kalau ada suplai air bersih bermasalah, kan bisa bertahan sekitar tiga hari,” kata Gubernur.

Dirinya bakal memerintahkan jajaran di Pemprov Sumsel berkoordinasi dengan Pemkot Palembang mengatasi nya. #

Komentar Anda
Loading...