

Palembang, BP- Guna menciptakan pemilu 2024 yang sejuk, aman, damai dan bermartabat, Polda Sumsel menggelar Deklarasi Pemilu damai yang diikuti oleh perwakilan seluruh Partai politik guna mensukseskan Pesta Demokrasi Pemilu 2024 diwilayah Sumsel.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Biro OPS Polda Sumsel digelar di grand Ball Room Golden Sriwijaya Palembang, Senin (27/11) siang
Hadir di kegiatan itu Kapolda Sumsel Irjen Pol A. Rachmad Wibowo Sik didampingi Irwasda diwakili AKM I Kombes Pol. Gandung D Wardoyo, S.I.K Para PJU Polda Sumsel.
Turut juga hadir diantaranya Pj Gubernur Sumsel diwakili sekda Sumsel Ir SA Supriono, M.M Ketua DPRD Sumsel Hj.R.A. Anita Noeringhati, Pangdam II Sriwijaya diwakili diwakilkan Pamen Ahli Bid.OMP Kol Inf. Tamba Tua Panjaitan, para pimpinan partai politik.
Kapolda Sumsel Irjen Pol A. Rachmad Wibowo sik mengajak kepada seluruh elemen masyarakat yang hadir mulai dari tokoh partai Politik, tokoh masyarakat, tokoh agama, ormas, berbagai komunitas serta mahasiswa untuk menjadi satgas cooling system bersama dengan Polri.
Kapolda menyebutkan dalam upaya menciptakan pemilu damai Polri butuh dukungan dari seluruh elemen masyarakat. Bahkan, dengan lantang jenderal bintang dua ini menyebut jika sesudah Pemilu dan panggung sandiwara usai akan kembali bersama-sama bekerja untuk mewujudkan empat tujuan negara, sesuai dengan yang diamanatkan pembukaan UUD 1945. Yang meliputi melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia. Memajukan kesejahteraan umum. Mencerdaskan kehidupan bangsa. Ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
“Kompetisi itu wajar untuk mencapai tujuan dalam bernegara dengan sebaik-baiknya. Memilih calon pemimpin yang terbaik asalkan mengikuti aturan yang berlaku,” kata Kapolda.
Disampaikan oleh mantan Kapolda Jambi ini, personel Polri pada H-79 hari telah siap siaga untuk mengamankan jelang hari pencoblosan yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 mendatang.
Pengamanan tahapan masa kampanye yang dimulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024 juga menjadi prioritas.
Termasuk pengamanan tahapan masa kampanye yang sudah akan dimulai besok (28/11) hingga 10 Februari 2024 mendatang.
“Kegiatan ini juga merupakan bagian dari Operasi Mantap Brata, dan gelaran Deklarasi Pemilu Damai yang diikuti oleh Partai Politik dan kontestasi Politik guna menciptakan suasana pemilu di Sumsel yang sejuk, aman, damai dan bermartabat sesuai label yang disandang Provinsi Sumsel Zero Konflik,” katanya.
Dalam deklarasi tersebut terdapat 5 poin yang ditanda tangani bersama yakni seluruh elemen Partai politik yang hadir berkomitmen untuk.
Pertama, Mewujudkan Pemilu 2024 yang berkualitas berdasarkan azas langsung, umum, bebas rahasia jujur dan adil
Kedua, Mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai dengan menjunjung tinggi etika Martabat bangsa dan negara serta mentaati peraturan yang berlaku
Ketiga, menolak segala bentuk kekerasan intimidasi dan provokasi yang berimplikasi terjadinya perpecahan ditengah masyarakat
Keempat, menghindari hoax ujaran kebencian politisasi SARA dan politik uang
Kelima, menghormati dan menerima hasil Pemilu tahun 2024 Melalui deklarasi ini, Kapolda berharap seluruh…
Ketua KPU Sumsel Andika Pranata Jaya , mengapresiasi inisiatif Polda Sumsel dalam menyelenggarakan Deklarasi Pemilu Damai.
Namun, ia berharap Pemilu 2024 disambut dengan keceriaan, terutama oleh pemilih yang mayoritas berusia 17 hingga 40 tahun.
“Hari pencoblosan 14 Februari 2024 mendatang harus dirayakan dengan riang dan gembira oleh masyarakat yang sudah terdaftar sebagai calon pemilih.Terlebih lagi, mayoritas pemilih berada di usia 17 hingga 40 tahun pada Pemilu 2024,” tambah Andika.#udi