Badai Covid-Flu Landa China, Apotek di Beijing Diserbu Warga

47
Masyarakat China menghadapi badai virus flu. (Reuters)

JAKARTA, BP – Warga menyerbu apotek dan toko obat di Kota Beijing dalam cuaca ekstrem setelah Dewan Pemerintahan China mengeluarkan aturan terbaru tentang pelonggaran kebijakan ‘nol Covid-19’.

Situasi itu berlangsung sejak Kamis (8/12/2022) pagi hingga Jumat (9/12)  Masyarakat di ibukota China itu membutuhkan obat-obatan untuk meredakan serangan Covid-flu yang mulai melanda menyusul perubahan cuaca secara drastis.

Beberapa di antara mereka ada yang terpaksa keluar dari antrean karena tidak kuat menahan cuaca dingin.

Baca Juga:  Kapolda Sumsel Kunjungi Jalur Mudik Prabumulih

“Mana mungkin saya bertahan kalau yang di depan tidak jalan. Bisa-bisa sakit saya tambah parah,” kata seorang warga yang keluar dari antrean panjang di trotoar menuju salah satu apotek di kawasan Panjiayuan, Distrik Chaoyang, Beijing, Jumat malam.

Barisan warga ‘lapar’ obat itu mirip dengan yang terjadi di depan tempat tes PCR di Beijing pada Minggu (4/12).

Baca Juga:  Residivis Pencurian, Bakar Pos & Serang Dua Security Lonsum di Plakat Tinggi 

Beberapa rumah sakit di Beijing dikabarkan kewalahan menerima pasien yang mengalami batuk-batuk dan demam pada Jumat malam.

Otoritas Beijing sebelumnya telah menghapus kewajiban tes negatif PCR bagi warga yang hendak mengakses transportasi publik, pusat perbelanjaan, tempat keramaian, dan rumah sakit. Akses mendapatkan obat-obatan di apotek dan toko obat juga dipermudah.

Badan Pengawas Obat dan Makanan Nasional China (FDA) memerintahkan para produsen farmasi untuk memenuhi persyaratan produksi dengan mempertimbangkan kualitas dan keamanan obat-obatan bagi terapi kesehatan.

Baca Juga:  Saat Pengundian Nomor Urut Balon Walikota dan Wakil Walikota Palembang, KPU Lakukan Ini..

Sejak merebaknya Covid-19, otoritas pengawasan obat di semua tingkatan telah bekerja keras memastikan kualitas, keamanan, dan pasokan vaksin dan obat terapi Covid-19, kata Deputi Direktur FDA Huang Guo kepada pers, Kamis.

Pengetatan persyaratan produksi sangat penting untuk memenuhi tingginya kebutuhan masyarakat akan obat-obatan yang kualitas dan keamanannya terjamin. #xyz

Komentar Anda
Loading...