Gubernur Sumsel dan Jajaran Forkompinda Sumsel Jalani Vaksin Covid-19 Kedua
Palembang, BP
Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru bersama jajaran Forkompinda Sumsel lainnya menjalani penyuntikan vaksin Corona-19 Sinovac untuk yang kedua kalinya, di Puskesmas Multiwahana, Kecamatan Sako, Kamis (28/1).
Turut hadir Ketua DPRD Sumsel Hj. RA. Anita Noeringhati, SH, MH, Kasdam II/Swj, Brigjen TNI Muhammad Zamroni, S.IP, Irdam II/Swj, Brigjen TNI Henra Hari Sutaryo, Kapoksahli Pangdam II/Swj, Brigjen TNI Puji Cahyono, S.I.P., , Kepala Dinkes Sumsel Dra. Lesty Nurainy Apt, M.kes, Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Sumsel, Babel Dan Bengkulu, Kakesdam II/Swj, Kolonel Ckm dr. Asep Usmanto Sukarsa, Sp.B, Dandim 0418/Plg, Kolonel Inf Heny Setyono, S.Psi, Kapolresta Palembang Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra, SIK, MSi, CPHR, Kepala Balai Besar POM Palembang, Dra. Hardaningsih Apt, MHSM, Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang, Plt Kepala Dinas dr. Hj. Fauzia, M.Kes, Direktur RSUD Siti Fatimah Palembang, dr. Syamsuddin Isaac Suryamanggala, Sp.OG, Ketua IDI Wilayah Sumsel Dr. KH. Rizal Sanif, Sp.OG (K), Ketua IDI Kota Palembang Dr. dr. Zulkhair Ali, Sp.PD, KGH, FINASIM, Ketua PPNI Sumsel H. Subhan, Skm. M.Si, Ketua MUI Kota Palembang Sri Suryono, PPNI Kota Palembang Suhendri, S.Kep. M.Kes, Denny Heryanto Nainggolan.
“Masyarakat jangan takut, saya saja masih sehat. Malah saya dapat bonus, bonusnya lebih percaya diri karena imunitas meningkat,” ujar Herman Deru.
Meski sudah menjalani vaksinaai, Deru menegaskan, dirinya tetap mengedepankan protokol kesehatan, karena hal itu menjadi salah satu kunci penting memitus mata rantai penyebaran COVID-19. “Tapi ini tidak membuat saya lupa untuk terapkan Protokol kesehatan,” kata Deru. Herman Deru.
Setelah Deru, Forkopimda Sumatera Selatan dan instansi kesehatan ikut divaksin.
“SOP vaksinasi kedua sama seperti sebelumnya. Kalau kata petugas kesehatan proteksi diri kita mengalami peningkatan, imunitas menjadi 97 persen,” katanya.
Ia mengimbau masyarakat Sumsel untuk tidak takut divaksin, sebab vaksin sudah bertahap datang. Ada 428 fasilitas kesehatan di Provinsi Sumsel yang siap menjadi tempat pelayanan vaksin hingga tahap akhir.
“Tidak usah ragu dengan adanya hoax yang beredar, kita buktikan dengan kenyataan, saya masih sehat,” tutupnya.
Pemberian Vaksin di Wilayah Provinsi Sumsel rencananya dibagi 2 tahap, dan disesuaikan dengan kuota Vaksin yang di dapat. Tahap I bulan Januari s/d April 2021 (terdiri dari Dosis 1 dan 2), Forkopimda, Tenaga Kesehatan, Petugas Publik, Lansia, Tahap II bulan April 2021 s/d Maret 2022 (terdiri dari Dosis 1 dan 2). Aparat TNI-Polri, Masyarakat rentan (Daerah dengan tesiko penularan tertinggi), Masyararat lainya (Pendekatan Klaster sesuai ketersediaan Vaksin).
Kegiatan Vaksinasi Dosis Ke-2 sekaligus yang terakhir pemaksinan, diharapkan akan memberikan kekebalan terhadap Virus Covid 19, dan merupakan salah satu upaya yang dinilai paling efektif untuk mengatasi pandemi Covid-19 yang masih terus berlangsung.#osk