
Hadapi Revolusi Industri 4.0, Disdik Palembang Lakukan Terobosan Inovasi Pendidikan Vidio Converence

Palembang, BP
Guna menghadapi Revolusi Industri 4.0 dengan menciptakan lulusan berkualitas, pihak Dinas Pendidikan Kota Palembang terus melakukan terobosan inovasi pendidikan yang berorientasi pada Information Teknologi (IT).
Benar saja, kali ini Dinas Pendidikan Kota Palembang bakal meluncurkan terobosan baru yakni Konsep Belajar Vidio Conference yang secepatnya langsung akan dilounching oleh Walikota Palembang H Harnojoyo.
Konsep Inovasi Pendidikan Vidio Converence ini dilakukan agar selain mampu mengatasi kekurangan guru karena satu guru bisa mengajar dua kelas dan dua sekolah secara live melalui konsep ini juga membiasakan sisw-siswi dengan ilmu IT.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang Ahmad Zulinto didampingi Kepala SMPN 36 Palembang H Yuprizal mengatakan bahwa program inovasi pendidikan ini diharapkan juga mampu mengatasi kejenuhan belajar siswa, karena menggunakan konsep Vikon dengan audio visiual.
Demikian dikatakan Ahmad Zulinto usai menyaksikan Ujicoba Vidio Conferene di salah satu kelas di SMP Negeri 36 Palembang dengan SMP Negeri 9 Palembang, Jumat (9/8).
“Ini adalah salah satu upaya kita dalam menciptakan inovasi pendidikan dengan konsep belajar vidio conference. Dan ini kita sudah membangun kerjasama dengan MDP untuk memfasilitasi dari aplikasi serta teknis IT nya,”ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang Ahmad Zulinto usai menyaksikan ujicoba Vikon di SMP Negeri 36 Palembang.
Ia menambahkan bahwa banyak faktor yang membuat konsep belajar vikon ini diterapkan. Selain memang perkembangan dunia Information Teknologi (IT) yang berubah begitu cepat, pola ini juga dinilai memberikan dampak perubahan konsep belajar bagi siswa. Lebih menyenangkan dan bisa langsung belajar dengan siswa di sekolah lain secara live.
“Tadi saya sudah menyaksikan sendiri, anak-anak belajar IPS mengenai negara Jepang. Dan mereka senang dan atusias. Gurunya dari SMPN 9 yang mengajar dan saling tanya jawab,”urainya.
Zulinto berkomitmen bahwa Program Pembelajaran Vikon ini akan segera dilounching secepatnya agar bisa memaksimalkan sekolah-sekolah pinggiran yang kurang guru.
“Dan nanti Pak Walikota sendiri yang akan melounching. Saya harap pihak MDP tidak mahal-mahal peralatan Vikon ini karena nanti akan kita anggarakan 2020,”harapnya.
Sementara itu Kepala SMPN 9 Palembang Hastia SPd MM mengatakan bahwa pihaknya mengaku bangga sekolahnya bisa ditunjuk menjadi salah satu program pembelajaran Vikon dengan sekolah lain.
“Kami berharap konsep ini nanti bisa lancar baik itu peralatan IT dan sebagainya. Termasuk guru kita juga sudah kita siapkan untuk konsep pembelajaran Vikon ini,”pungkasnya. #sug