Kayuagung, BP–Bubungan atau atap rumah dinas Bupati Ogan Komering Ilir ambruk, Selasa (27/2) sekitar pukul 19.00. Kejadian itu langsung mendapat respons dari warga di jejaring media sosial.“Rumah pun akan roboh saat tidak ada tuannya (bupati petahana),” tulis salah satu akun di WhatsApp, @newrompas87 dan @septianvirgo.
Di akun Facebook, komentar warganet juga membanjiri ambruknya atap rumah dinas bupati. Pada akun FB Akmy menulis, “Baru ditinggal 10 hari la (sudah) roboh….. Pebdopoan pun tak rela ditinggalkan (tuannya).” Sementara, akun Made suarsa tertulus, “Mungkin (bangunannya) termakan usia”.
Menyikapi itu, Kabag Program Setda Pemkab OKI Madani, ST tidak mau mengaitkan kejadian itu dengan suhu politik saat ini. “Kami (Pemkab) sedang berupaya mencari tahu penyebabnya. Ini murni musibah. Kami langsung mengamankan karena ini rumah jabatan,” ungkapnya saat berada di lokasi, Kamis (27/2).
Hasil identifikasi sementara, bubungan rumah dinas yang ambruk terbuat dari rangka baja dan atapnya berbahan keramik.
“Ada garansi 15 tahun dari pabrik penyedia rangka baja tersebut,” jelasnya sembari menunggu hasil investigasi lebih lanjut.
Dikonfirmasi terpisah, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) OKI, H Solahudin Djakfar, mengatakan, peristiwa ambruknya atap rumah dinas sebaiknya tidak dibawa ke ranah politik ataupun sejenisnya, melainkan lebih memperhatikan dari segi teknis bangunan tersebut.
Anggota DPRD OKI dari Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) yang akrab disapa Endeh ini, memandang hal tersebut pada posisinya sebagai anggota dewan. Salah satu tugasnya melakukan kontrol. “Sebelum membentuk suatu persepsi, harus memerhatikan terlebih dahulu permasalahannya. Ini kesalahannya di mana, apakah konstruksinya, apakah pengawasan,” katanya.
Terkait itu, dirinya mengungkapkan, setelah dilihat dan diketahui penyebabnya, baru ke depan melihat yang dibutuhkan. “Mungkin bisa dibutuhkan pengawas lapangan, atau dari segi perencanaan yang harus lebih dimatangkan. Kualitas bahan juga harus diperhatikan. Sebab itu rumah negara yang ditempati orang nomor satu di Pemerintahan Kabupaten OKI,” tutupnya. #ros