Dua Pompa di Kolam Retensi Brimob
Palembang, BP — Mengatasi permasalahan banjir di Jalan Demang Lebar Daun, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Wilayah Sumatera VIII tahun ini membangun kolam retensi di kawasan Satuan Brimob Polda Sumatra Selatan dengan dilengkapi dua pompa air dengan masing-masing kapasitas 1000 liter perdetik.
Kepala BBWS Wilayah Sumatera VIII, Suparji, melalui Kabid Pelaksanaan Jaringan Sumber Air (PJSA) Dave Muchaimin, dinyatakan bahwa saat ini sedang dalam proses tender pembangunan Kolam Retensi Brimob untuk menampung air di kawasan ini.
“Tahun ini kita akan menata Kolam Retensi Brimob dan dibuat seperti Pompanisasi Sungai Bendung, hanya saja dalam skala kecil,” katanya, Selasa (20/2).
Sejauh ini, kawasan tersebut selalu banjir terutama saat hujan deras. Cekungan lahan tersebut tidak mampu menampung debit air tinggi lantaran sistem drainase tidak berfungsi bahkan tidak ada lagi. Sehingga air yangbtidak tertampung tidak memiliki saluran untuk sampai ke sungai. Hal inilah yang menyebabkan jalan yang didekat kawasan SMA 10 ini sering banjir.
“Saat ini sudah tahap tender dan akan mulai pengerjaan April nanti. Dengan fasilitas dua pompa masing-masing kapasitas 1000 liter perdetik, area kolam juga akan dibuat seperti di Kambang Iwak, dilengkapi taman dan jogging track,” ujarnya.
Dave mengatakan, kebutuhan dana pembuatan kolam retensi tersebut sekitar Rp25 miliar. Hanya saja saat ini dana yang dialokasikan baru Rp10 miliar. “Sisanya akan disediakan kemudian. Dana yang ada ini akan dipergunakan untuk penggalian dan pengadaan dua pompa,” jelasnya.
Menurutnya, dengan luas lahan 6 hektar tersebut, tahap awal akan dikerjakan 1,1 hektar terlebih dahulu. Nantinya, air yang ada di kolam retensi itu, akan dialirkan ke Sungai Sekanak kemudian ke Sungai Musi. “Dibuat seperti sistem di Sungai Bendung yang juga sedang kita kerjakan sekarang. Bedanya, di Bendung ada 6 pompa dengan masing-masing kapasitas 6000 liter perdetik,” katanya.
Saat ini, lanjutnya, progress pengerjaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Bendung, 10 Ilir, sudah 60 persen. Dengan cetchement area diantaranya meliputi Veteran, IBA, Simpang Polda, Sekip juga Basuki Rahmat. “Diharapkan segera selesai untuk mengatasi permasalahan banjir di Kota Palembang,” ujarnya. #pit