Buronan Perampok dan Pemerkosa Dilumpuhkan Timah Panas
Muaraenim, BP–Suhendri alias Dodi (26), satu dari empat buronan kasus perampokan dan pemerkosaan tak bisa lagi kabur setelah dilumpuhkan dengan timah panas.
Tersangka diringkus anggota Unit Reskrim Polsek Gunung Megang di back up Polres Empat Lawang dari persembunyian nya di Kelurahan Tanjung Kupang, Kecamatan Tebing Tinggi, Empat Lawang, Sabtu (20/1).
Berdasarkan catatan petugas, warga Dusun I, Desa Perjito, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muaraenim ini masuk daftar pencarian orang setelah merampok dan memperkosa korban RH (28) warga Kabupaten Banyuasin, di Desa Gunung Megang Dalam, Kecamatan Gunung Megang, pada 8 Januari lalu.
Kejadian berawal saat korban sedang dalam perjalanan bersama dua temannya yang menumpang travel dari arah Muaraenim menuju Palembang.
Saat kendaraan yang ditumpangi melintas di Desa Gunung Megang Dalam kondisi arus lalulintas sedang macet total. Sehingga korban keluar dari mobil hendak mencari air minum.
Namun saat korban keluar mencari pedagang minuman, mobil yang ditumpangi nya berjalan. Sehingga korban tertinggal dan saat itu ponsel temannya juga tak bisa dihubungi.
Ketika sedang kebingungan korban bertemu dengan tersangka bersama tiga rekannya, yakni YD, ER dan EW (DPO) yang mengendarai sepeda motor.
Saat itu tersangka menawarkan kepada korban untuk diantar ke rumah Kades setempat. Karena tak ada lagi tujuan korban pun setuju serta menerima tawaran pelaku.
Akan tetapi bukannya diantar ke rumah kades, pelaku malah membawa korban ke area perkebunan karet di kawasan Desa Tanjung Terang, Kecamatan Gunung Megang yang sepi.
Setelah memastikan situasi aman, lalu pelaku merampas seluruh barang berharga milik korban dan dengan ancaman pisau pelaku memaksa korban melayani nafsu bejat mereka.
Kemudian, setelah puas, pelaku meninggalkan korban di lokasi kejadian dan pagi harinya korban baru ditemukan warga sekitar serta diantar ke Polsek Gunung Megang.
Kapolres Muaraenim AKBP Leo Andi Gunawan melalui Kapolsek Gunung Megang AKP Iwan Gunawan ketika dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut dan saat ini satu pelaku telah diamankan guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Dari penyelidikan atas laporan korban, pelaku diketahui bersembunyi di Kabupaten Empat Lawang dan kita langsung berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk melakukan penyergapan,” katanya, Minggu (21/1).
Dalam penangkapan tersebut, Iwan melanjutkan, tersangka terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena berusaha melarikan diri.
“Tersangka terpaksa diberikan tindakan tegas dan kita juga masih melakukan pengejaran terhadap tiga rekan pelaku yang identitasnya sudah diketahui,” tandasnya. O nur