Prostitusi ‘Online’ Terkesan Dibiarkan
Palembang, BP
Akun sosial di internet makin bebas, bahkan di Palembang, sejumlah oknum tidak bertanggung jawab memanfaatkan media sosial untuk melakukan transaksi maksiat. Seakan dibiarkan, hingga kini belum ada tindakan nyata yang dilakukan pemerintah.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Decky Lenggardi mengatakan Kominfo Palembang tengah siap melakukan tindakan. Mulai dari penyelidikan, kordinasi dengan Kominfo Provinsi dan pusat untuk segera menutup situs tersebut.
“Kami akan segera selidiki dan koordinasikan dengan provinsi dan pusat. Jika situs prostitusi ini berdampak buruk akan dilakukan pemblokiran,” katanya, baru-baru ini.
Hingga kini, belum ada realisasi berapa jumlah situs yang sudah ditutup. Praktik prostitusi terang-terangan di akun sosial facebook dan twitter mulai merambah di Palembang. Bahkan situs penjualan online pun ada praktik maksiat ini.
Plt Walikota Palembang Harnojoyo berang dengan ulah oknum masyarakat yang tidak bertangung jawab ini. Apalagi media internet tidak hanya dikuasai orang dewasa. Pihaknya menerima laporan masyarakat dan akan langsung ditindaklanjuti ke dinas terkait.
“Kami segera instruksikan dinas tekait lebih jeli melihat transaksi prostitusi online ini. Jika memang melanggar undang-undang IT akan dikoordinasikan ke pihak berwajib. Dinas Kominfo akan segera kami panggil untuk membahas persoalan ini,” kata Harno. #ren