ESP Kritik Pembangunan  Sumsel

40
Calon Gubernur Sumsel nomor 2 Eddy Santana Putra (ESP) menyoroti sejumlah hal saat memaparkan visi misi di debat publik pertama Pilgub Sumsel 2024 di Hotel Novotel, Senin (28/10).(BP/udi)

Palembang, BP- Calon Gubernur Sumsel nomor 2 Eddy Santana Putra (ESP) menyoroti sejumlah hal saat memaparkan visi misi di debat publik pertama Pilgub Sumsel 2024 di Hotel Novotel, Senin (28/10).

Dia  melihat pencapaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Sumsel yang berada nomor 2 terendah di Sumbagsel.

Selain itu, Eddy Santana juga menyoroti, kemiskinan di Sumsel yang juga berada di posisi kedua terbawah di wilayah Sumbagsel.

Serta pengangguran yang tinggi di Sumsel dan lebih dari itu kata dia, literasi membaca yang berada di peringkat 30 dari 34 provinsi di Indonesia.

Oleh karena itu, Eddy Santana mengusung Era Baru menuju Sumsel Cerah, sebuah visi yang berfokus pada pendidikan, kesehatan, ekonomi kerakyatan dan infrastruktur untuk menciptakan Sumsel yang berdaya saing, lebih maju dan lebih sejahtera.

Baca Juga:  SMB IV Apresiasi Pembangunan Perumahan MBR dan ASN di Keramasan

Di bidang pendidikan, kami berkomitmen mengapus segala pungutan di sekolah, dengan memberikan layanan sekolah gratis,” kata Eddy.

Selain itu, ia akan memberikan seragam gratis untuk anak-anak yang menempuh pendidikan.

Tidak hanya itu, paslon nomor 2 juga akan menghadirkan satu desa lima sarjana dengan beasiswa penuh baik dalam maupun luar negeri.

“Di mana salah satu dari sarjana tersebut adalah seorang dokter,” katanya.

Selanjutnya di bidang kesehatan kata Eddy Santana membangun integrasi program BPJS dengan pelayanan kesehatan di daerah, sehingga masyarakat bisa mendapatkan akses kesehatan yang gratis.

Baca Juga:  Tipidter Ditreskrimsus Polda Sumsel Lidik Pengangkutan Batubara di Muratara

“Sehingga tidak ada lagi masyarakat Sumsel tidak dilayani di rumah sakit,” katanya.

Selain itu, ia akan memberikan seragam gratis untuk anak-anak yang menempuh pendidikan.

Tidak hanya itu, paslon nomor 2 juga akan menghadirkan satu desa lima sarjana dengan beasiswa penuh baik dalam maupun luar negeri.

“Di mana salah satu dari sarjana tersebut adalah seorang dokter,” katanya.

Selanjutnya di bidang kesehatan kata Eddy Santana membangun integrasi program BPJS dengan pelayanan kesehatan di daerah, sehingga masyarakat bisa mendapatkan akses kesehatan yang gratis.

“Sehingga tidak ada lagi masyarakat Sumsel tidak dilayani di rumah sakit,” katanya

Berikutnya Eddy Santana juga berencana akan membangun ruang rawat inap di puskesmas atau rumah sakit Tipe D di setiap kecamatan prioritas.

Baca Juga:  Muhamad Arifudin, SH, MH Jabat Ketum IKA FH UMP

Eddy Santana juga akan membangun taman digital yang menjadi pusat pelatihan gratis bagi anak-anak muda, milenial pencari kerja.

Mulai dari pelatihan digital, bidang siber, misal menjadi konten kreator dan youtuber.

“Di bidang infrastruktur pembangunan merata akan menjadi prioritas kami, kami akan menghungkan jalan tol ke jalan nasional, provinsi, kabupaten, dan desa,” katanya.

Eddy Santana akan memberikan bantuan gubernur untuk tiap desa sebesar Rp 120 juta.

“Jadi kami pasangan nomor dua akan menuju Sumsel Cerah semua untuk kita, Sumsel kaya tapi rakyat miskin,” katanya.#udi

Komentar Anda
Loading...