
Palembang, BP- Kepala Dinas Pendidikan (Kadiknas) Sumatera Selatan (Sumsel) Drs H Sutoko Msi pihaknya dan jajaran telah melakukan upaya preventif dalam menghadapi dampak asap Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).
“ Upaya-upaya yang sudah dilakukan selama ini Kepala Bidang SMK sudah melakukan upaya-upaya preventif , Kepala Bidang SMA sudah juga, karena jam pelajaran dikurangi dari jam-jam seperti biasa, jam masuk menyesuaikan ,”katanya usai Rapat Dengar Pendapat (RDP), Senin (2/10) di ruang rapat Komisi V DPRD Sumsel.
Menurutnya kalau pagi asap karhutla tebal beriringan waktu ada matahari maka asap naik keatas dan dibawah semakin terang maka disiswa diperbolehkan masuk sekolah.
“ Kita belum melakukan belajar daring ,” katanya.
Penerapan kebijakan ini menurutnya tergantung situasi dimana sekolah itu berada.
“ Kalau di tempat yang kawasannya kabutnya agak ini ya dia proaktip, maka surat edarannya itu tidak dipaksa tapi sekolah harus dapat menyesuaikan situasi dan kondisi , misalnya jam 06.00 masih pekat jam 7 berkurang , jam 8 berkurang, jam 9 baru hilang dia bisa masuk, ya tentatif,” katanya.#udi