Palembang, BP–Hari terakhir batas waktu pendaftaran, Plt KONI Sumsel Dhennie Zainal maju mendaftarkan diri sebagai Calon Ketua Umum (caketum) KONI Sumsel periode 2019-2023, Kamis (5/12/2019).
Kepada awak media, Dhenie Zainal mengatakan, jika selama ini dia tidak punya niat untuk maju sebagai calon ketum KONI Sumsel periode 2019-2023.
“Tapi, kita tahu, terkhusus sejak saya menjabat Plt Ketum KONI Sumsel, tersoroti masalah prestasi Sumsel di Porwil, yang paling terpuruk selama ini,” katanya.
Kendati begitu, sebenarnya ini bukan pertama ia memimpin Porwil. Pada Porwil VII di Sumatera Utara 2007 Sumsel berhasil finis sebagai runner up. Saat itu Dhennie menjadi wakil ketua kontingen.
Kemudian pada Porwil VIII di Kepulauan Riau 2011 Sumsel justru keluar sebagai juara umum. Ketika itu Dhennie menjadi ketua kontingen.
Kemudian pada Porwil XI di Bangka Belitung 2015, Sumsel juga bertengger pada posisi kedua. Kala itu Dhennie menjadi wakil ketua.
Bahkan waktu PON Remaja I di Jawa Timur 2015, Sumsel berhasil finis pada posisi lima besar dari 34 provinsi se-Indonesia.
Tapi, terbaru di Porwil 2019, harus diakui Sumsel terpuruk di peringkat ke-9. Terkait hasil itu, dengan tegas jika ia yang bertanggungjawab. Ia pun tak mau menyalakan siapapun atas hal itu. Tapi, ia tahu betul jika penyebabnya banyak faktor.
Sebut saja seperti cabor pencak silat yang tidak dipertandingkan. Padahal sebelumnya, cabor andalan Sumsel ini selalu dipertandingkan.
Belum lagi, banyaknya transfer atlet dari pulau Jawa ke kontingen lain, semakin membuat peta kekuatan berubah drastis. Masih banyak lagi faktor lain eks, yang menjadi penyebab Sumsel akhirnya turun di peringkat ke-9 itu.
“Tapi, saya tak mau terus terlena, terus merenungkan kegagalan itu. Kita harus bangkit dan membuat prestasi Sumsel naik lagi,” ujarnya.
Hal itu juga yang kemudian membulatkan tekadnya untuk kembali mengangkat prestasi Sumsel dikaca nasional.
Disinggung soal pesaingnya, Dhennie Zainal mengatakan, jika ia siap bersaing. Ia sudah 12 tahun berkecimpung di dunia olahraga.
“Saya tidak akan berikan informasi bagaimana saya. Karena kawan-kawan di cabor atau koni kabupaten/kota tahu saya,” ujarnya. #rel