Sri Kustina Sosialisasikan Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara di Kabupaten PALI

17
Hj. Sri Kustina ketika memberikan sambutan

PALI, BP–Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan menjadi daerah pertama digelarnya sosialisasi Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara oleh Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), Ir. Hj. Sri Kustina, Jumat (29/11) bertempat di Aula Rumah dinas Bupati PALI.

Diketahui, Sri Kustina merupakan Anggota DPR RI daerah pemilihan Sumsel II, dimana salahsatunya yaitu Kabupaten PALI. Berdasarkan UU no 17 tahun 2014, anggota DPR RI juga merupakan anggota MPR RI.
Dalam keterangannya, Sri Kustina menjelaskan sebagai Anggota MPR RI, dirinya berkewajiban untuk mensosialisasikan empat pilar berbangsa dan bernegara.
“Berdasarkan UU nomor 17 tahun 2014 pasal 5 ayat B, salahsatu tugas pokok anggota MPR RI, yaitu memasyarakatkan Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika,” jelas istri dari Bupati PALI, H. Heri Amalindo.
Politisi partai Nasional Demokrat (Nasdem) itu juga menerangkan bahwa sosialisasi empat pilar MPR RI bertujuan agar bisa menerapkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara kepada masyarakat kabupaten PALI.
“Sosialisasi bertujuan agar para peserta mampu memahami dan menerapkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam empat pilar MPR RI tersebut, serta bisa mengaktualisasikan nilai-nilai dalam kehidupan sehari-hari,” imbuhnya.
Selain itu, pemahaman empat pilar berbangsa dan bernegara juga diharapkan bisa menangkal pengaruh bagi generasi muda sebagai penerus bangsa dari budaya-budaya luar yang negatif.
“Pada era globalisasi seperti sekarang, perlu suatu filter atau penyaring agar generasi Milenial (generasi muda, red) mampu menangkal budaya-budaya luar yang negatif. Empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara inilah kuncinya. Sehingga, cita-cita luhur para pendiri bangsa bisa diwujudkan dan menjadikan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang mandiri, berkarakter, serta memiliki SDM Unggul menuju Indonesia Maju,” tukasnya.
Ketua TP PKK kabupaten PALI itu  juga mengatakan membangun daerah harus berdasarkan nilai-nilai luhur bangsa. “Era dimana semua informasi terhubung dengan mudah, maka paham radikalisme menjadi ancaman nyata. Hal itu dikarenakan, kurangnya pemahaman agama, pemahaman agama yang sepotong-sepotong, dan kurangnya toleransi agama. Untuk itulah, empat pilar Berbangsa dan Bernegara harus menjadi acuan berbangsa dan bernegara,” pungkasnya.
Selain Bupati PALI, turut hadir ratusan peserta dalam kegiatan tersebut antara lain kepala Organisasi Perangkat Daerah  (OPD), Camat di ruang lingkup Pemkab PALI, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, pimpinan Muhammadiyah, pimpinan Nahdlatul Ulama, MUI, FKUB, FKPPI, KNPI, PWI, pengurus partai Nasdem serta kepala sekolah dan dewan guru se-kecamatan Talang Ubi.
Sementara itu, hadir pula Dr. Andries Lionardo, MSi., Kepala Jurusan (Kajur) Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip), Universitas Sriwijaya, sebagai narasumber dalam sosialisasi empat pilar MPR RI.
Di tempat yang sama, Bupati PALI, H. Heri Amalindo mengucapkan terimakasih kepada Ir. Hj. Sri Kustina yang telah memberikan kesempatan pertama untuk kabupaten PALI sebagai daerah digelarnya sosialisasi empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Mewakili pemerintah dan masyarakat kabupaten PALI, kami mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Ibu Sri Kustina yang telah melaksanakan tugas pokoknya sebagai Anggota MPR RI. Tentunya nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar kebangsaan ini bisa menjadikan kita semakin cinta terhadap tanah air kita, cinta bangsa kita, dan terkhusus untuk kabupaten PALI,” ungkapnya.
Bupati menilai  kegiatan sosialisasi empat pilar berbangsa dan bernegara sangat penting untuk dipahami seluruh masyarakat Indonesia, dan insan pendidik dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan ke anak sekolah.
“Kami menyambut baik kegiatan tersebut dapat dijadikan pembangkit semangat semakin memahami 4 pilar kebangsaan sebagai dasar dan acuan dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan dalam bernegara,” tutupnya.
Sementara itu, M. Anasrul ketua DPD KNPI Kabupaten PALI mengaku akan mengajak para generasi muda di kabupaten PALI untuk bersama-sama menerapkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Sebagai organisasi kepemudaan di kabupaten PALI, kami siap membantu mensosialisasikan program MPR tersebut ke generasi muda di seluruh penjuru kabupaten PALI,” tukasnya. #hab
Baca Juga:  Satukan 52 Paguyuban, PNSB Cerminkan Kebhinekaan
Komentar Anda
Loading...