Tantang Atlet Pelatnas, Sumsel Bidik Dua Emas di Kejurnas

18
LATIHAN: Para atlet wushu Sumsel menjalani rutinitas latihan di JSC Hall Wushu jelang Kejurnas, Rabu (13/3).
Palembang, BP
Jelang single event bergengsi, Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wushu 2018 yang bakal digeber di Jogjakarta pada  28 Maret hingga 4 April mendatang, skuat wushu andalan Sumsel terus menjalani latihan.
Pasalnya, berbeda dengan single event nasional tahun lalu, Kejurnas kali ini Sumsel akan berhadapan dengan para pendekar penghuni Pelatnas.
Kendati demikian, dengan melihat iklim wushu di Sumsel dan perkembangan atlet andalan, Sumsel bakal komitmen untuk membidik dua keping emas di Kejurnas 2018.
“Ini Kejurnas resmi PB Wushu Indonesia, ini juga sekaligus seleknas atlet Asian Games, makanya kita akan bertemu dengan atlet Pelatnas. Meski begitu target dua emas kita harapkan tercapai,”ujar Ketua Umum Pengurus Provinsi Wushu Indonesia (WI) Sumsel, Ahmad Yani, disela-sela memantau latihan atlet di JSC Hall Wushu, Rabu (13/3).
Lanjut Yani, meski demikian skuat wushu Sumsel tak kemudian jumawa. Beberapa atlet Pelatnas memang patut diberi lampu kuning. Mengatur strategi dan mencari celah tetap menjadi target jika ingin naik podium di laga bergengsi ini.
Tak heran, beberapa atlet lawan dari beberapa daerah mulai dilist, terutama daerah penghasil atlet Pelatnas sehingga faktor kehati-hatian tetap dilakukan.
“Kita patut waspada dengan DKI Jakarta, Sumatera Utara dan Jawa Tengah, kalau kita ingin naik podium, syukur-syukur kita diambil Pelatnas untuk Asian Games, karena kita tidak tahu nanti di lapangan,”terangnya
Pada Kejurnas kali ini lanjut Yani, Sumsel bakal menurunkan delapan atlet andalan. Mereka yang turun pun bukan tanpa alasan, lantaran mereka adalah hasil seleksi Kejurda di Muara Enim beberapa pekan lalu.
Kedelapan atlet tersebut adalah Mustakorin kelas 48 junior, Ajis Atorik kelas 52 junior, Rizki Aditya kelas 52 pra junior, Amartya wijaya kelas 56 senior, Rahmad hidayat kelas 48 senior, Asyifa inaya spesialis chang quan dan golok, M fahri spesialis nan quan dan Nabila spesialis thai jiguan thaijijian.
“Kita harapkan peluang senior putra, tapi tidak menutup kemungkinan semua atlet yang ada karena mereka semua adalah andalan Sumsel,”harapnya. 
Oleh karena itu jelang keberangkatan tanding di Jogjakarta, Nabila dan kawan-kawan diharapkan mampu memboyong kepingan emas sebagaimana target di laga Kejurnas yang diikuti 34 provinsi ini. Sehingga tak seperti Kejurnas 2017 tahun lalu di Jakarta yang harus puas dengan dua perak dan empat perunggu. #sug
Baca Juga:  Siap Perkuat Indonesia di SEASA
Komentar Anda
Loading...