Palembang, BP–Gubernur Sumatera Selatan H Alex Noerdin mengutip pernyataan Presiden Republik Indonesia pertama, Ir Soekarno atau dikenal Bung Karno, yang menyebutkan ‘Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncang dunia’.
“Beri aku 1.000 pemuda, niscaya akan aku sukseskan Asian Games,” ujar Gubernur Alex meniru penyataan Bung Karno saat mensosialisasikan Asian Games ke XVIII di hadapan forum potensi dan sumber kesejahteraan sosial binaan Dinas Sosial Provinsi Sumsel (Program Keluarga Harapan, Tagana dan Organisasi Sosial) se-Sumsel, di Griya Agung Palembang, Sabtu (27/1).
Menurut orang nomor satu di Sumsel ini, pernyataan tersebut menjadi inspirasi baginya dalam membangun Sumsel dan mensukseskan pesta olahraga bangsa-bangsa se-Asia itu merupakan sebagai pemicu semangat membangun Sumsel yang lebih maju dan terdepan.
Selain itu, kata Alex, sosialisai ini sengaja terus-menerus dilaksanakan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat Sumsel tentang tujuan dan manfaat dari penyelenggaraan Asian Games di Palembang.
“Saya harap melalui Asian Games nanti dapat meningkatkan partisipasi aktif seluruh lapisan masnyarakat Sumsel untuk bersama-sama mendukung dan mensukseskan pelaksanaan Asian Games di Palembang,” harap pelopor sekolah gratis ini.
Dikatakan Alex, ada satu hal yang menjadi dasar utama dan alasan utama Sumsel terpilih sebagai tuan rumah Asian Games, itu adalah Sumsel merupakan daerah zero konflik karena tidak pernah terjadi kerusuhan antar etnis dan umat beragama di Sumsel.
“Damai di sini, damai di Provinsi Sumsel, damai di Kota Palembang, bersatu padu menjaga kondusifitas Sumsel,” tegas mantan Bupati Muba dua periode ini.
Dijelaskan Alex, saat ini masih banyak manyarakat yang tidak menegetahui tentang manfaat dari pelaksanaan Asian Games, masih banyak masyarakat yang berprasangka buruk tentang pelaksanaan Asian Games yang menyatakan Asian Games hanya akan menghabiskan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
“Saya tegaskan, kita tidak menggunakan APBD keseluruhan untuk Asian Games, APBD hanya digunakan untuk memancing dana dari luar seperti untuk pembebasan lahan. APBD Sumsel sebenarnya masih fokus pada program pembangunan lainnya, seperti sekolah gratis dan berobat gratis,” ungkap Alex.
Alex juga berharap, melalui sosialisasi Asian Games yang dilakukan terus-menerus ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman seluruh lapisan masyarakat Sumsel terhadap pelaksanaan Asian Games di Palembang.
“Kalau orang yang mengerti dengan benar, pasti akan mengagumi tentang kelebihan yang luar biasa Pemprov Sumsel, yakni mempromosikan daerah ke dunia internasional melalui penyelenggaraan Asian Games,” tutur suami dari Eliza Alex ini.
Di sela-sela sosialisasi ini, Alex juga memaparkan kesiapan venue olahraga di JSC, baik venue lama maupun venue yang baru dibangun. Dimana, semua pembangunan venue baru di Jakabaring tidak sedikitpun menggunakan APBD Sumsel, semua pembangunan infrastruktur penunjang Asian Games dibangun melalui dana dari luar seperti hibah, penyertaan modal negara serta bntuan dari pihak ketiga (swasta).
Untuk total, lanjut Alex, keseluruhan sebesar Rp68 triliun lebih dana terserap untuk pembangunan semua fasilitas pendukung Asian Games. Mulai dari Light Rail Transit (LRT) yang dibangun sangat cepat dan menjadi kebanggaan masyarakat Sumsel.
“Namun, masih banyak orang yang tidak mengetahui betapa susahnya perjuangan dibalik itu semua, seperti meyakinkan Presiden, Pemerintah Pusat dan pihak terkait lainnya bahwa LRT ini bukan hanya untuk Asian Games, melainkan sudah menjadi kebutuhan masyarakat dibidang transportasi,” tutupnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinsos Sumsel Ahmad Najib menambahkan, peserta sosialisasi yang hadir sebanyak 1.115 orang terdiri dari program keluarga harapan, tagana, serta organisasi sosial lainnya yang meliputi berbagai daerah di Sumsel.
“Kita semua yang hadir di sini siap mendapatkan arahan langsung dari Bapak Gubernur Alex Noerdin tetang persiapan menyambut Asian Games 2018 di Kota Palembang,” pungkasnya. #rio