Pendaftaran Cagub Sumsel Partai Hanura Diambilalih DPP Hanura
Palembang, BP
Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru SH MM (HD) -Ir H Mawardi Yahya (MY) mendaftar ke KPU Sumsel, Selasa (9/1).
Walaupun sempat diwarnai aksi dorong-mendorong antara aparat keamanan dengan kader partai simpatisan parpol pendukung lantaran sebagian tidak mengenakan tanda ID Card khusus yang dikeluarkan KPU Sumsel namun situasi masih kondusif.
Paslon HD – MY yang didampingi langsung perwakilan dari Partai Hanura diwakilkan Fauzih H Amroh MSi (Ketua DPP Bidang Pembinaan Wilayah Sumsel Babel) H Hendri Zainuddin SAg (Wakil Sekjen DPP) sayang Ketua DPD Partai Hanura Sumsel H Mularis Djahri tidak terlihat dalam rombongan tersebut.
Turut hadir Ketua DPW PAN H Iskandar SE dan Sekretarisnya H Umar Halim, Ketua DPW Partai NasDem Sumsel Ir H Syahrial Oesman MM dan Sekretarisnya H Hamzah Syakban.
Kehadiran Fauzih H Amroh dan H Hendri Zainuddin ini sekaligus menjawab ketidakhadiran Ketua DPD Partai Hanura Sumsel H Mularis Djahri SH dan Sekretarisnya Zakaria Abas SH MHum yang sejak awal menolak mendukung Paslon Deru-Mawardi dan justru menginstruksikan mendukung Cagub Dodi Reza Alex.
Ketua DPP Partai Hanura yang juga Korwil Sumsel Babel, Fauzih H Amroh MSi menepis isu pengambilalihan DPP Hanura mewakili DPD Hanura Sumsel sebagai pendamping Bakal Paslon Gubernur Sumsel H Herman Deru SH MM-Ir H Mawardi Yahya dari Partai Hanura saat mendaftar ke KPU Sumsel, Selasa (9/1) lantaran DPD berhalangan dan bukan pembangkangan.
Partai Hanura diwakilkan Fauzih H Amroh MSi (Ketua DPP Bidang Pembinaan Wilayah Sumsel Babel) dan H Hendri Zainuddin SAg (Wakil Sekjen DPP).
“Pengambilalihan ini karena berdasarkan PKPU No 3 tahun 2017 pasal 29 ayat 1-3 bisa diambilalih DPP. Untuk pendaftaran bakal calon.
DPD Hanura Provinsi Sumsel berhalangan karena dalam perjalanan harusnya ke sini. Karena beliau (Ketua DPD Partai Hanura Sumsel H Mularis Djahri SH jam 3 di Golkar.
“Bukan (pembangkangan). Kita antisipasi. Sebenarnya tidak ada masalah. Di partai harus diikuti. Kalau sudah keputusan partai. Tadi itu sempat ditanyakan tapi itu Internal, soal Wasekjen.
Surat pengambilalihan ditandangani Wasekjen. Sudah clear karena sudah ditandatangani Sekjen mandat ke Wasekjen,” kata Fauzih H Amroh yang juga anggota DPR RI.
Terkait pencalonan H Mularis Djahri SH sebagai Bacawako Palembang, menurut Fauzih tidak akan berpengaruh dukungan dari Partai Hanura.
“Dio (Mularis) besok daftar. Kalau SK dari Hanura Calon Walikotanya Mularis Djahri dan calon wakilnya Syaidina Ali. Kalau SK Golkar dan PPP saya tidak tahu,” ujarnya.
Sedangkan Herman Deru enggan berkomentar terkait permasalahan Hanura karena bukan kewenangannya untuk mengomentari hal tersebut.
Sedangkan anggota KPU Sumsel Liza Lizuarni membenarkan ada pengambilalihan pendaftaran Cagub Sumsel dari Partai Hanura yang harusnya dilakukan DPD Partai Hanura Sumsel namun diambil alih DPP Hanura.
“ Sudah clear karena semuanya sudah lengkap , formulir-fomulir itu selesai sesuai syarat dan ada tandatangan ketua Umum dan sekretaris Jenderal DPP Hanura, kalau diambil alih DPP , pengurus DPP, pengurus tidak harus ketua umum , pengurus yang penting , pengurus khan harus ada di SK , SK DPP berarti, Pak Hendri dan Fauzi Amroh ada tadi dari DPP,” katanya. #osk