Ramadhan, Harga Kebutuhan Pokok Jangan Naik

Palembang, BP
Ketua Komisi II DPRD Sumsel H Joncik Muhammad meminta seluruh stakeholder, badan terkait agar mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang Ramadhan dengan cara membuat surat edaran dan memantau pasar.
“Kalau perlu operasi pasar agar jangan sampai terjadi kenaikan harga, apalagi harga cabe sudah naik, tapi itu hukum pasar, puasa masih sebulan lagi, karena banjir kemarin akibatnya produksi berkurang harga cabe naik,” katanya.
Karena itu pemerintah harus melakukan intervensi pasar dan jika barang kebutuhan tidak ada di Sumsel maka harus diambil dari luar Sumsel.
“Komisi II habis munaslub Golkar di Bali kita akan melakukan kunjungan ke Bali dan rapat internal komisi dan akan memanggil pihak terkait, terkait masalah ini,” katanya.
Yang penting menurutnya di bulan Ramadhan nanti jangan ada kenaikan harga yang signifikan,” Bulog harus siapkan itu, terutama beras, apalagi peran Bulog sekarang ini lebih diperluas,” katanya.
Menjelang bulan suci Ramadhan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Sumatera Selatan berencana akan menggelar operasi pasar untuk menstabilkan harga bahan pokok. Gelaran operasi pasar ini juga bertujuan guna membantu keluarga kurang mampu memenuhi kebutuhan jelang puasa.
Kepala Disperindag Sumsel Ir Permana mengatakan, pihaknya akan melakukan operasi pasar, seperti minyak, gula dan bahan kebutuhan pokok lainnya, yang menjadi kebutuhan masyarakat agar laju
inflasi daerah agar tetap terkendali.
inflasi daerah agar tetap terkendali.
”Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, Kita siap mengoperasikan kembali operasi pasar dibeberapa titik masyarakat berpendapatan lemah, rencananya operasi kita lakukan H-7 sebelum bulan puasa,” kata Permana.
Naiknya sejumlah harga bahan pokok, lanjut Permana, memang sangat memberatkan masyarakat, apalagi tingkat ekonomi masyarakat Sumsel masih banyak cukup rendah akibat belum stabilnya harga komoditas hasil bumi. Karenanya operasi pasar tersebut diharapkannya dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok selama jelang bulan Ramadhan.
Dalam operasi pasar nanti, pihaknya merencanakan melempar 2000 paket sembilan bahan pokok yang dijual murah ke masyarakat tersebar dibeberapa titik kecamatan kota Palembang.
”Saat ini ada beberapa kecamatan yang mengajukan kepada kami, seperti Perumnas, Rumah Susun dan gandus, namun tentunya semuanya pasti akan kita sesuaikan dulu dengan persediaan”,katanya.
Tak cuma akan menggelar operasi pasar, Permana melanjutkan selama bulan ramadhan nanti Disperindag Sumsel juga akan terus memantau perkembangan persediaan barang kebutuhan pokok agar tak terjadi kelangkaan.#osk