KA Kertalaya Kurang Diminati Mahasiswa
Palembang, BP
Kereta api jurusan Kertapati-Inderalaya (KA Kertalaya) yang disediakan oleh pemerintah daerah melalui PT Kereta Api Indonesia (KAI) menjadi moda transportasi bagi mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri), terutama sebagai solusi saat terjadi kemacetan di ruas jalan Palembang-Inderalaya. Namun sayang, angkutan kereta ini kurang diminati mahasiswa yang ingin menuju Kampus Unsri Inderalaya (OI). Dari kapasitas 360 orang, setiap hari keberangkatan kadang terisi 60 penumpang.
“KA Kertalaya ini untuk mengantar mahasiswa Unsri dari Kertapati ke Inderalaya dan juga sebaliknya. Namun saat ini kurang penumpang. Setiap hari paling hanya 60 orang,” katanya.
Apalagi angkutan KA ini biayanya cukup murah dari ketetapan pemerintah harga tiket Rp18.000, mahasiswa hanya bayar Rp3.000 saja. Berarti Rp15.000 disubsidi oleh Pemda,” kata Asparen, Asisten Manager Humas PT KAI Divre III, saat ditemui di ruangannya, Rabu (25/3).
Menurutnya, pihaknya mendapatkan keluhan dari mahasiswa karena jarak cukup jauh dari kediamannya menuju stasiun dan juga parkir. “Karena rumah mereka ini tersebar jauh dari sini. Sementara parkir kita sudah sediakan khusus untuk mahasiswa, tapi tetap saja penumpang sedikit, tidak sampai setengah,” katanya.Opit