Buku “Politik Akar Rumput Herman Deru” Diluncurkan

35
Buku “Politik Akar Rumput Herman Deru” Diluncurkan (BP/ist)

Palembang, BP- Buku berjudul “Politik Akar Rumput Herman Deru” resmi diluncurkan di Ballroom Hotel The Alts Palembang, Senin (30/6/2025). Buku setebal lebih dari 200 halaman ini ditulis oleh H. Alfrenzi Panggarbesi, H. Rustam Imron, dan Komalasari, berisi analisis mendalam tentang pendekatan politik Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru sejak awal karier hingga menjabat gubernur Sumsel.

Acara peluncuran dihadiri langsung oleh Gubernur Herman Deru serta diramaikan oleh diskusi publik yang dipandu Dr. H. Hadi Prayogo. Hadir sebagai narasumber akademisi Prof. Alfitri dan Dr. Tarech Rasyid.
Juga hadir diantaranya anggota DPR RI Kartika Sandra Desi , Zainuddin (yang merupakan Bupati Way Kanan, Lampung  2010-2015), jajaran Forkompinda Sumsel, Wakil Ketua DPRD Sumsel H Nopianto dan anggota DPRD Sumsel Oktaviansyah, pejabat jajaran Pemprov Sumsel, bupati/walikota dan wakil bupati/wakil walikota di Sumsel diantaranya Bupati Muba M Toha, Wakil  Walikota Palembang Prima Salam , Walikota Pagaralam Ludi Oliansyah, Bupati OKU Muchendi Mahzareki, perwakilan BUMD di Sumsel, Febrita Lustia, istri dari Herman Deru didampingi keluarga, dan masyarakat umum .
Herman Deru yang baru saja menyelesaikan ujian Doktor di Fisip Universitas Sriwijaya (Unsri) menegaskan pentingnya pendidikan sebagai senjata melawan keterbelakangan. “Ilmu adalah amunisi untuk melawan kemiskinan dan kebodohan. Buku ini sangat relevan bagi pengambil kebijakan,” ujarnya.
Herman Deru mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang hadir dan telah terlibat dalam pembuatan buku Politik Akar Rumput Herman Deru.
“Semoga buku ini dapat membuka dan menambah cakrawala sumbangsih pemikiran untuk masyarakat luas khususnya di Sumsel,” ujarnya.
Deru berharap buku ini menjadi panduan bagi masyarakat yang ingin berkecimpung di politik.
 “Buku ini adalah navigator bagi yang ingin meneladani metode politik berbiaya murah,” tegasnya sembari menceritakan pengalaman politiknya, termasuk menjadi bupati OKU Timur dengan biaya kampanye jauh lebih hemat dibandingkan politisi lain.
“Politik itu tidak harus mahal. Yang penting keberanian dan konsistensi,” pungkas Deru,
Sedangkan Alfrenzi Panggarbesi, salah satu penulis, mengungkapkan proses penulisan yang penuh tantangan.
 “Awalnya Pak Herman Deru tidak terlalu setuju membuat buku ini karena khawatirkan  isinya menyakitkan banyak pihak. Tapi akhirnya beliau merestui,” jelasnya.
Menurut Alfrenzi, buku ini penting sebagai inspirasi dan penguat literasi politik di Sumsel yang masih rendah.
Menurutnya , buku ini mengupas strategi politik akar rumput Deru, termasuk fokus pada elektoral masyarakat bawah ketimbang elit.#udi
Baca Juga:  Pejabat OKUT Akan Diuji Kompetensi
Komentar Anda
Loading...