Gubernur dan  Walikota  Shalat Ied Di Masjid Agung  Palembang

22
Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru, Wakil Gubernur Sumsel Cik Ujang dan Walikota Palembang Ratu Dewa melaksanakan salat Idul Fitri 1446 Hijrah/ Tahun 2025 di Masjid Agung  Palembang, Senin (32/3/2025) (BP/udi)

Palembang, BP- Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru, Wakil Gubernur Sumsel Cik Ujang dan Walikota Palembang Ratu Dewa melaksanakan salat Idul Fitri 1446 Hijrah/ Tahun 2025 di Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo  Palembang, Senin (32/3/2025) dengan Imam Salat Idul FitriMasjid Agung Palembang Ustadz H. Tarmizi Muhaimin dan Khutbah Idul Fitri Ustaz Ki H Amiruddin Muslim Anshori.

Nampak juga hadir Walikota Palembang, Ratu Dewa dan jajaran di lingkungan Pemprov Sumsel dan Pemerintah kota Palembang
“Kita bersyukur 1 Ramadhan kita bersama – sama tanpa ada perbedaan antar ormas – ormas Islam besar di Islam sehingga kita bisa memulai bersama begitupun juga perayaan idul fitri kita bisa melaksanakan secara Bersama – sama baik ormas Nahdatul ulama maupun Muhammadiyah,” kata Deru  saat menyampaikan sambutan sholat idul Fitri di Masjid Agung Palembang, Senin (31/3).
Menurutnya NU & Muhammadiyah sepakat tahun ini 1 Syawal bertepatan bersamaan di Senin 31 Maret 2025.
“Dengan terlaksana secara bersamaan maka silahturahmi kita menjadi semakin terjalin,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Deru juga menyampaikan terimakasih kepada semua unsur terkait dengan lancar nya arus mudik, distribusi bahan pangan, dll.
“4.700 TNI/Polri, Pol PP, Dishub yang tengah bertugas dilapangan kita doakan sehat – sehat dalam dalam menjalankan tugas di saat lebaran,” katanya.
Deru juga menyampaikan doa untuk Walikota & Wakil Walikota Palembang dapat amanah dalam menjalankan tugasnya dan membawa kota Palembang maju, lebih baik dan berdaya sesuai tag line nya.
“Untuk pengurus masjid agung kami ucapkan terimakasih terselenggaranya sholat ied dari tahun ke tahun, termasuk tahun ini yang selalu berlangsung meriah,” katanya.
Deru  juga mengundang secara terbuka semua Jamaat sholat Ied di Masjid Agung untuk bersilaturahmi di Open House Gubernur di Griya Agung Palembang.
Walikota Palembang, Ratu Dewa mengingatkan bahwa perayaan Idul Fitri merupakan momentum untuk saling memaafkan dan bersilaturahmi.
Hal tersebut disampaikan Dewa dalam sambutannya mengatakan, setiap tahun Idul Fitri selalu ramai di hadiri masyakarat kota Palembang.
Walikota Palembang, Ratu Dewa menyampaikan, Hari ini semua umat Islam di seluruh dunia mengumandangkan takbir, tahmid dan tahlil memuji Allah Azza Wajallah.
Setelah 1 bulan melakukan puasa Ramadhan bulan penuh berkah dan ampunan, serta momentum untuk introspeksi diri.
“Kini  saat nya untuk memperbaiki hubungan dengan sesama, momentum untuk saling memaafkan, dan hari penuh kebahagiaan di idul Fitri,” katanya.
Dirinya sebagai walikota Palembang, kata Ratu Dewa bersama Wakil Walikota Palembang Prima Salam yang sudah  kurang lebih 40 hari menjalankan amanah yang diberikan warga kota Palembang dengan kerendahan hati meminta maaf jikalah ada salah kata, dan perbuatan selama menjalankan amanah ini.
“Kami akan selalu berbenah, dan mendengarkan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat kota Palembang,” katanya.
Sebagai walikota, Dewa mengungkapkan bahwa jabatan yang emban sekarang merupakan wakil dari kalian (masyarakat, red) karena kalau tidak karena kalian dirinya enggan memikul amanah ini.
“Saya sangat lemah maka ya Allah berikan saya kekuatan, saya banyak kekurangan, Ya Allah  jadikanlah saya orang dermawan bermurah hati. Sekarang saya berada ditengah-tengah kalian insyallah kami akan jadi orang paling terdepan dalam menyelesaikan persoalan, dan menjadi pelayan masyarakat. Menjadikan kepentingan masyarakat sebagai prioritas yang terdepan,” katanya.
Dirinya juga mengundang seluruh warga Palembang rumah hadir di Open House yang digelar di rumah dinas walikota Palembang di Jl. Tasik.
Dalam khutbahnya, Ustaz Muhaimin menyampaikan, agar umat Islam dapat meningkatkan ketaqwaan dan ibadah usai menjalankan puasa selama 30 hari di bulan ramadan.
“Allah SWT memberikan kita nikmat dan kesempatan sehingga hari ini kita mampu mengerjakan Salat Ied,” ujar Ustaz Sulaiman M Nur.
Untuk mensyukuri nikmat yang diberikan Allah SWT, lanjut Ustaz Muhaimin, seluruh hamba diingatkan oleh Rasulullah SAW untuk meningkatkan ketaqwaan.
Taqwa yang dimaksud yakni merasa takut kepada Allah SWT, bersyukur dengan pemberian Allah SWT yang sedikit.
Menurutnya, beramal dengan Al Quran, dan senantiasa mempersiapkan bekal untuk menghadapi kematian dan kembali menghadap Allah SWT.#udi
Baca Juga:  Angkat Nama Daerah Dengan Promosi Kerajinan
Komentar Anda
Loading...