Palembang, BP- Adik kandung mantan Gubernur Sumsel H Rosihan Arsyad, (1998-2003) Agus Suhery Arsyad atau akrab di sapa Yerry Arsyad resmi menyatakan dukungannya kepada Asrul Indrawan untuk maju sebagai Calon Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Selatan (Sumsel) untuk masa bakti 2023-2027.
Yerry Arsyad, yang sebelumnya juga telah mengambil formulir sebagai syarat pendaftaran, menjelaskan bahwa keputusannya untuk mendukung Asrul didasarkan pada kesamaan visi dan misi antara keduanya.
“Setelah diskusi dengan tim, saya menyampaikan dukungan kepada saudara Asrul Indrawan karena kami memiliki kesamaan pandangan dalam mengembangkan olahraga prestasi di Sumsel,” kata Yerry, dalam acara Anjangsana menuju KONI Sumsel yang Lebih Baik, Berwibawa, dan Bermartabat, Minggu (26/11) malam di Hotel Swarnadwipa, Palembang.
Dukungan ini menurutnya diharapkan dapat membawa perubahan positif dan kemajuan dalam dunia olahraga di provinsi Sumatera Selatan.
“Harapan kita agar kedepan saudara Asrul tetap dalam semangat yang sama untuk kemajuan olahraga prestasi di Sumsel.” Kata politisi Partai Gerindra ini.
Sedangkan Asrul Indrawan mengapresiasi dukungan dari Yerry Arsyad tersebut.
“Alhamdulillah, hari ini saya mendapatkan tenaga baru yang membuat saya bertambah semangat untuk maju dalam kontestasi pemilihan Calon Ketua Umum KONI Sumsel,” kata Asrul didampingi tim pemenangan Muhammad Asrul Indrawan, Mualimin Pardi Dahlan (Apeng)
Asrul juga mengumumkan bahwa saat ini ia telah mendapatkan dukungan sebesar 71% dari pemilik suara, termasuk dukungan dari pengprov cabang olahraga dan KONI kab/kota di Sumsel. Jadwal pengembalian formulir calon Ketua Umum KONI Sumsel beserta surat dukungan akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2023.
Sementara itu, terkait syarat uang kontribusi yang telah ditetapkan, Asrul menyatakan kesiapannya.
“Besok insya Allah kita akan mengembalikan formulir calon ketua umum KONI Sumsel masa bakti 2023-2027 beserta surat dukungan dari pengprov cabor dan KONI kab/kota. Uang kontribusi juga akan diserahkan secara langsung sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.” kata mantan atlet Wushu ini.
Tim pemenangan Muhammad Asrul Indrawan, Mualimin Pardi Dahlan (Apeng) menambahkan buruknya kinerja dan tata kelola organisasi KONI Sumsel selama ini kedepan perlu dilakukan pembenahan yang terukur mulai dari membangun system manajemen tata kelola organisasi yang baik.
Seperti menyusun pengurus yang efektif dan efisien, merancang program kerja dan anggaran yang berbasis atau sinergis dan sesuai dengan kebutuhan program pembinaan prestasi atlet yang dirumuskan mulai dari bawah oleh masing-masing Cabor/fungsional anggota KONI.
“Memperkuat protokol komunikasi dan koordinasi dengan pengurus KONI Kab/Kota, serta menjalin komunikasi dan kerjasama strategis dengan pemerintah maupun pihak swasta,” katanya.
Apalagi menurutnya , KONI itu wadahnya mengolah dan membahas dalam rapat kerja untuk menjadi program besar dan baru dikomunikasikan dengan Pemerintah Daerah untuk mengalokasikan APBD.
Selain pihaknya membaca peluang kerjasama strategis dengan pihak swasta lainnya sebagai sponsorship.
Dengan begitu pihaknya bisa membayangkan atlet ini bisa menjadi jelas nasibnya ke depan. Itu poin penting yang kami dorong kenapa kami bersemangat untuk merebut kepemimpinan KONI ini lima tahun ke depan.#udi