Nur Kholis Komitmen Angkat Seni Budaya Sumsel

92

 

PALEMBANG, BP- Bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dapil Sumsel, Nur Kholis mengungkapkan komitmennya jika nanti terpilih untuk mengangkat seni budaya Sumsel di kancah nasional. Hal ini perlu dilakukan mengingat sudah banyak seni budaya yang keberadaannya hampir punah dan sulit ditemukan lagi.
“Apalagi kita tahu kan Palembang sebagai ibukota Sumsel merupakan kota tertua di Indonesia, sehingga pasti memiliki keragaman dan kekayaan seni budayanya. Namun dalam kenyataan Sebagian sudah jarang ditampilkan baik dalam acara resmi maupun di tengah masyarakat,” ujar Nur Kholis, Selasa (1/8).
Mantan ketua Komnas HAM ini menilai jika tak segera dilakukan upaya-upaya konkrit pasti banyak kesenian yang berangsur punah. Menurutnya, sudah menjadi tanggungjawab pemerintah maupun masyarakat untuk melestarikannya.
Sebut saja seperti Dul Muluk dan wayang Plembang yang sudah jarang ditampilkan lagi. Masyarakat lebih berminat menampilkan pertunjukan dengan musik modern dalam hajatan, pesta perkawinan dan lainnya.
“Padahal akan halnya Dul Muluk dan wayang Plembang ini, di samping menghibur juga penuh dengan pesan-pesan kemanusiaan. Namun karena sudah sedikit yang mau menampilkan, sehingga senimannya juga terpaksa banyak alih profesi. Hal ini memang bukan tupoksi utama sebagai anggota DPD, tetapi melalui peran sebagai anggota DPD tersebut menjadi sangat mudah untuk mengangkat kesenian lokal ini dalam kancah nasional,” tambahnya.
Dijelaskan, jika komitmen ini terealisasi juga diyakini dapat kembali menggairahkan seniman dan budayawan Sumsel untuk lebih kreatif lagi. Bahkan tutur Nur Kholis, efek lainnya akan dapat menambah jumlah kunjungan wisata di Sumsel.
“Ibarat sebuah rumah, seniman dan budayawan ini merupakan paku perekat bangunan tersebut. Mereka ini sebenarnya pahlawan di tengah kehidupan kita. Budaya yang terpelihara dengan baik adalah aset berharga yang tak ternilaikan. Hal ini juga sejalan dengan pasal 32 ayat 1 konstitusi kita yang mencerminkan keinginan untuk mempertahan budaya kita di tengah budaya global” tutur Nur Kholis lagi. *muk

Komentar Anda
Loading...