Keterwakilan Perempuan di DPRD Sumsel Semakin Meningkat

52
Ketua DPRD Sumsel Hj RA. Anita Noeringhati saat mengukuhkan Kepengurusan Forum Jurnalis Parlemen (FJP) Periode 2023-2026 dan menjadi keynote speaker dalam Diskusi Publik  dengan tema “Perempuan  dan Politik ditahun 2024” dilaksanakan di Lantai 3 gedung DPRD Sumsel, Sabtu (4/3). (BP/udi)

Palembang, BP- Untuk DPRD di Sumatera Selatan (Sumsel) keterwakilan  perempuan sudah mencapai 22%. Peningkatan ini  cukup lumayan jika dibandingkan di pemilu 2009 dan 2014.

Hal tersebut dikemukakan Ketua DPRD Sumsel Hj RA. Anita Noeringhati saat mengukuhkan Kepengurusan Forum Jurnalis Parlemen (FJP) Periode 2023-2026 dan menjadi keynote speaker dalam Diskusi Publik  dengan tema “Perempuan  dan Politik ditahun 2024″ dilaksanakan di Lantai 3 gedung DPRD Sumsel, Sabtu (4/3).

 

Apalagi  menjelang tahun pemilu 2024 menurutnya momen keterwakilan untuk perempuan di pemilu semakin hari semakin naik.

” Untuk DPR RI tahun 2019  sudah 22%. Tapi saya melihat masih kurang mahasiswi atau perempuan yang single fighter.Saya ingin perempuan terjun ke dunia politik dengan kemampuan sendiri. Saya juga mendukung untuk perempuan yang maju, berbicara mengemban tugas. Jadi saya dukung perempuan yang mampu mendapatkan amanah,” katanya.

Baca Juga:  Kubu AHY Sebut Koalisi Moeldoko dan Yusri Mulai Dibicarakan Tiga Bulan Lalu

Selain itu Anita  mengapresiasi  pengukuhan kepengurusan FJP.

Anita melihat FJP ini tidak selalu nurut dengan DPRD. Tapi kadang juga ada kritikannya, tapi memberikan kritik juga memberikan saran yang membangun dan memberikan informasi yang akurat.

“Rekan-rekan media saya dorong untuk aktif,  jadi ada ruang diskusi.Saya kenal wartawan sejak saya menjadi lawyer. Jadi saya tahu kualitas wartawan yang ada di FJP. Saya mau menjadi pembina dan memgukuhkan FJP karena saya tahu beritanya sangat objektif dan mengedepankan profesionalitas,” katanya.

Baca Juga:  Kain Jumputan Palembang Mendunia

Dalam Diskusi publik hadir Komisioner KPU Palembang Munawaroh S.Sos. ME, Aktivis Perempuan Yeni Roslaini Izi, dan Pengamat Politik Dr. Meita Istianda SIp, MSi.

Sebelum diskusi di bacakan orasi budaya oleh budayawan Sumsel Vebri Al Lintani dan pembacaan puisi oleh Heri Mastari dan juga  diberikan penghargaan kepada mantan pengurus FJP, yaitu Yulius Lumban Gaol (Paltv), Dicky Wahyudi  (Kabar Sumatera), Khairul Yusuf (Radar Palembang), Retno Palupi (Koran Sindo), Andriyaneka Aviv Bassar (Jurnal Sumatera).

Ketua Forum Jurnalis Parlemen (FJP) periode 2023-2026  Dudi Oskandar mengatakan, Forum Jurnalis Parlemen ini awalnya dibentuk untuk komunikasi teman-teman wartawan di DPRD Sumsel.

Baca Juga:  DPO Curanmor Ditangkap 

“FJP diharapkan jadi mitra DPRD Sumsel untuk menangkal hoaks, apalagi hoaks yang bertebaran di Sumsel menjelang Pemilu 2024,” ucapnya.

Dudi mengucapkan, dia  bersyukur DPDD Sumsel tidak anti kritik. “Yang terpenting berita yang diterbitkan berimbang,” katanya.

Sekwan DPRD Sumsel diwakili Kabag humas DPRD Sumsel, Ikhwansyah, S.Sos, M.M. menuturkan,  terima kasih atas kerjasama yang baik terhadap pengurus FJF yang lama.

“Untuk pengurus yang baru selamat atas terbentuknya ke pengurusan yang baru periode 2023 2026. Semoga depan jadi lebih baik lagi,” katanya. #udi

Komentar Anda
Loading...