Kepengurusan HMI (MPO) 2019-2020 Resmi di Lantik

71
BP/IST
Bertempat di Aula Utama Gedung Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumsel, Sabtu  (30/3) Kepengurusan HMI  (MPO) Cabang Palembang Darussalam  periode 1440-1441 H/ 2019-2020 M dilantik oleh Sekjen PB HMI (MPO) Najamuddin Arfah.

Palembang, BP

 

Bertempat di Aula Utama Gedung Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumsel, Sabtu  (30/3) Kepengurusan HMI  (MPO) Cabang Palembang Darussalam  periode 1440-1441 H/ 2019-2020 M dilantik oleh Sekjen PB HMI (MPO) Najamuddin Arfah.

Pengurus yang dilantik  adalah Ketua Umum: Febri Walanda, Sekretaris Umum: Muhamad Darmawan,, Bendahara Umum: Dona Mardiyanti, Ketua Bidang Pengembangan Wacana dan Kajian Strategis: Fajar Fitriadi, Ketua Bidang PTKP: Andika Muzakkir, Ketua Bidang Perkaderan: Aris Abdul Azis, Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan: Liliana Mutarmin

Setelah kegiatan pelantikan selesai langsung dilanjutkan dengan dialog kebangsaan sebagai bagian dari tradisi intelektual HMI (MPO) dengan Pemateri Awalil Rizky (Ketua II Perhimpunan BMT Se-Indonesia, Pengamat Ekonomi Nasional) , Ust. H. Kusworo Nursiddik, Lc., (Ketua Forum Zakat (FOZ) Wilayah Sumsel), Ust. H. Mgs. Ahmad Fauzan Yayan (Pendiri Pesantren Tahfidz Yatim Dhuafa Kiai Marogan).

Baca Juga:  Badko HMI Sumbagsel dan GPK Sumsel Siap Kawal Pilkada di Sumsel

Menurut Ketua Umum HMI MPO Cabang Palembang Darussalam  Febri Walanda Himpunan Mahasiswa Islam, Organisasi Mahasiswa Islam tertua yang sudah lebih dari 70 tahun hadir membersamai bangsa Indonesia.

Menurutnya, organ yang lebih dikenal sebagai organisasi perkaderan dan perjuangan ini telah melahirkan banyak tokoh-tokoh, mulai dari cendikiawan, politisi, pemimpin, bahkan sampai kepada seniman. Hampir setiap sendi kehidupan berbangsa dan bernegara, kader HMI hadir di sana.

Disamping mencetak tokoh-tokoh bangsa, HMI juga turut andil dalam membangun masyarakat, sebagaimana kalimat yang termaktub di dalam tujuan HMI, “..turut serta bertanggungjawab dalam mewujudkan tatanan masyarakat yang Diridhoi Allah SWT”.

Selain itu, Gerakan progresif revolusioner HMI demi terwujudnya tatanan masyarakat yang Diridhoi Allah SWT menjadi tema yang diangkat oleh HMI Cabang Palembang Darussalam periode ini. Progresif artinya bergerak maju, sebagaimana ciri khas anak muda yang senantiasa berbicara tentang masa depan, begitu pula HMI Cabang Palembang Darussalam yang di dalamnya diisi oleh para generasi muda yang senantiasa beriman, berpikir dan beramal untuk masa depan agama, bangsa dan negara Indonesia yang sama-sama kita cintai ini. Sedangkan revolusioner artinya adalah senantiasa menuntut perubahan, perubahan yang dimaksud di sini adalah perubahan menuju kepada perbaikan, baik perbaikan pribadi, organisasi maupun bangsa dan Negara ini.

Baca Juga:  Alex Sukses Tingkatkan Minat Baca

“Seperti yang kita ketahui Sumsel ini adalah provinsi yang penuh akan sumber daya dan potensi, namun mirisnya angka kemiskinan masih begitu tinggi. Tercatat diakhir tahun 2018 kemarin 12,82% angka kemiskinan menggelayuti provinsi ini. Jumlah itu lebih besar daripada angka kemiskinan nasional yang tercatat sebesar 9,66%. Hanya satu kota yaitu pagar alam yang angka kemiskinannya di bawah angka kemiskinan nasional, yaitu 8,77%. Bahkan ada 5 kabupaten/kota di Sumsel ini yang angka kemiskinannya tembus diatas 15%, yaitu Muratara, Muba, dan Ogan Komering. Sedangkan di Palembang ada lebih dari 184 ribu KK yang terkategori miskin atau kurang mampu,” katanya.

Baca Juga:  Demo di Kantor Bawaslu , Sejumlah OKP Dukung KPU Palembang

Hadirnya HMI Cabang Darussalam di Sumatera Selatan ini menurutnya, salah satunya untuk mencoba menjawab permasalahan itu dengan caranya sendiri sebagai suatu elemen gerakan mahasiswa. Kedepan, kita HMI akan komit untuk menyoroti permasalahan kemiskinan di Sumsel pada umumnya dan Palembang pada khususnya, serta menjadi mitra kritis pemerintah untuk segera tanggap menyelesaikan permasalahan kemiskinan ini.#osk

Komentar Anda
Loading...