Ujian Mental Hamka Cs

20

Palembang, BP–Memasuki pekan ketujuh Liga 1, Sriwijaya FC kembali akan melakoni partai big match, yakni menghadapi Bali United di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (5/5) malam.

 

Kedua tim menjadi tim pesakitan, karena baru saja menelan hasil tidak memuaskan di laga terakhir. SFC bermain imbang tanpa gol menjamu PSM Makassar, sementara Bali United ditekuk PS Tira 1-2.

Jelang bentrok dengan Bali United, Pelatih Kepala SFC Rahmad Darmawan merasa sangat perlu memberikan suntikan motivasi kepada Hamka Hamzah dan kawan-kawan. Pelatih berusia 51 tahun ini melihat anak asuhnya berada dalam situasi sulit karena empat laga gagal meraih kemenangan.

SFC ditahan imbang di depan pendukung sendiri saat menjamu PSM Makassar 0-0 dan ditahan Persipura 2-2. Dua laga away sebelumnya, SFC bermain imbang 0-0 dari Persebaya dan kalah telak dari Madura United 0-3.

Baca Juga:  Rp20 Ribu Dapat Nonton Pemain Dunia

Tekanan sudah pasti ada pada tim, tapi RD coba mengubah itu sebagai motivasi. “Kami sudah bicara dan berikan semangat. Laga melawan Bali United tak hanya soal taktik dan strategi, tapi juga psikologis pemain,” ucapnya.

Masih kata mantan pelatih T-Team Malaysia ini, jelang duel melawan tim berjuluk Serdadu Tridatu, tim besutannya sudah melakukan latihan keras di lapangan Atletik Jakabaring selama tiga hari terakhir. Mereka terus mengasah taktik dan strategi yang bakal diterapkan untuk merebut poin dari tim besutan Widodo Cahyono Putro.

RD telah menyiapkan beberapa cara untuk mengantisipasi pemain Bali United, seperti Stefano Lilipaly, Nick Van Der Felden, Fadil, Yabes Roni, Taufik dan Spasojevic.

Baca Juga:  Costa & Salgado Batal ke Palembang

“Bali United punya pemain berkualitas di segala lini. Semua pemain Bali United sangat berbahaya dan harus mendapatkan pengawalan ketat,” ucapnya.

Bermain di kandang sendiri, Bali United belum tersentuh kekalahan. BU berhasil menekuk Barito Putera 2-0 dan PSMS Medan 1-0. Anak asuh Widodo Cahyono Putro imbang 1-1 dari Perseru Serui.

“Jadi memang belum tersentuh kekalahan. Kita akan berjuang keras rebut poin,” ujarnya.

Bali United punya catatan positif dari pertemuan di awal tahun 2018. Di semifinal Piala Presiden, Bali United berhasil menekuk SFC 1-0 lewat gol injury time Demerson Bruno Costa. Sementara semifinal pertama di Palembang, Bali United mampu menahan seri 0-0.

Baca Juga:  Skuad SFC Aktif Lagi

Namun, Widodo tidak akan melihat kembali ke belakang. Catatan tahun lalu dan awal tahun ini tidak dijadikan referensi.

“Untuk lawan SFC, kita tidak bisa mengacu pada pertandingan sebelumnya. Situasinya terus berkembang,” kata WCP, kemarin.

Menurut dia, SFC memiliki materi pemain berkualitas. Sebagai mantan pelatih SFC, ia tahu apa yang harus dilakukan nanti.

“SFC tim bagus. Materi bagus, pemain berkelas semua. Tetapi tinggal bagaimana kita menyikapi hal itu seperti apa, ” jelas WCP.

Ia meminta pemainnya belajar dari laga kemarin. Kekalahan harus menjadi motivasi di laga berikut.

“Saya harap, setelah kekalahan kemarin, pacu motivasi pemain untuk lebih baik. Ya, itulah bentuk motivasi kami,” katanya. #zal

Komentar Anda
Loading...