Palembang, BP–Sedang berboncengan sepeda motor dengan dua rekannya, Ahmad Fadli (16) tiba-tiba ditabrak dan dibacok kawanan pelaku begal.
Akibat kejadian tersebut korban Ahmad Fadil harus mengalami luka bacok senjata tajam di tangan kiri dan siku. Sedangkan rekannya, Herliansyah (16) menderita luka bacok di punggung.
Namun dari kejadian itu sepeda motor korban tak berhasil dibawa kabur pelaku, lantaran ada warga yang mengetahui kejadian tersebut. Hanya saja korban dan rekannya harus mendapat perawatan tim medis.
Atas kejadian tersebut, korban dengan didampingi kedua orangtuanya mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, Rabu (18/4).
Kepada petugas korban yang merupakan warga Jalan Kadir TKR, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Gandus Palembang menyebut, peristiwa itu terjadi, Minggu (15/4).
Saat itu ia dan dua rekannya, yakni Herliansyah dan Sawal berboncengan menggunakan sepeda motor miliknya yang dikendarai oleh Sawal.
Kemudian saat melintas di Jalan PSI Kenayan, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Gandus, tiba-tiba datang empat pelaku dari arah belakang.
Tanpa memberikan peringatan, pelaku yang membawa parang langsung membacok Heriansyah dari belakang dan menabrak sepeda motor yang mereka kendarai hingga terjatuh.
Mendapat serangan tersebut, Heriansyah dan Sawal langsung berlari berupaya menyelamatkan diri, namun saat ini korban Fadli tertinggal.
“Waktu pelaku mau membacok saya tangkis dengan tangan kiri sehingga telapak tangan dan siku saya terluka,” ujarnya kepada petugas.
Setelah dirinya tak berdaya, Fadli melanjutkan, pelaku berusaha mengambil sepeda motor miliknya. Namun warga yang melihat menolong korban sehingga membuat empat pelaku langsung kabur.
Sementara itu Kapolresta Palembang Kombes Pol Wahyu Bintono HB melalui Kepala SPKT Iptu Heri mengatakan, saat memberikan keterangan korban sempat pingsan.
“Jadi kita minta korban untuk beristirahat terlebih dahulu dan baru membuat laporan kembali,” katanya. Katanya. # ris