PALI Gulirkan Kejurda Balap Motor
Palembang, BP
Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) bakal menggulirkan Kejuaraan Daerah Balap Motor Sumatera Selatan Putaran 1. Kejurda ini rencananya bakal digelar Sirkuit seputaran Gelora 10 November di Pendopo, selama dua hari (10-11 Maret).
Beben Bursyah dari Montesz Sport Club (MSC) selaku penyelenggara, Minggu (4/3) mengatakan, pembalap yang akan ambil bagian dalam ajang ini tidak hanya dari Sumsel saja, tapi ada juga pembalap dari Jambi, Bengkulu, dan Lampung.
“Kejurnas Motoprix Putaran Pertama di Manna, Bengkulu Selatan digelar 3-4 Maret, pembalap motor nasional di Region 1 ini juga sudah memberikan konfirmasi bakal berkontribusi di Kejuaraan Daerah Balap Motor Sumatera Selatan Putaran 1 di Kabupaten PALI,” jelasnya.
Meski termasuk Kejuaraan Daerah Sumsel, namun diminati pembalap motor papan atas di pulau Andalas. Salah satu daya tarik lainnya adalah tergiur dengan hadiah yang disiapkan. Nah, event garapan Montesz ini menyediakan tiga unit sepeda motor baru sebagai hadiah bagi Juara Umum. Rinciannya, Juara Umum kategori open, pemula dan lokal berhak memboyong hadiah motor pulang ke rumah. Apalagi Montesz tak hanya sekadar menggelar balap. Konsep acara yang biasa diusung adalah sportainment, yaitu sport dengan paduan entertainment.
Jangan heran jika disela balapan dimeriahkan car wash contest, DJ performance dan live music, termasuk atraksi freestyle. Penonton pun dijamin puas.
Bagi Kabupaten PALI tentunya menjadi kehormatan sebagai tuan rumah. Apalagi dalam rangka memperingati dua tahun kepemimpinan Bupati Heri Amalindo dan Wakil Bupati Ferdian Andreas.
Tak salah bila Kejurda Balap Motor Putaran Pertama dari 5 seri di Sumsel tahun 2018 di support penuh. Dampaknya Daerah Otonomi Baru (DOB) hasil pemekaran Kabupaten Muara Enim ini pun menjadi semakin dikenal luas.
Montesz memang tak asing lagi mengusung ajang balap. Klub asal Palembang yang dikenal sebagai event organizer ini telah pengalaman menggelar berbagai cabang balap. Sebut saja seperti road race, grasstrack, slalom test, rally wisata dan kontes modifikasi motor. Balapan akan didukung peranti transponder dari Adi Bamba. Ada 14 kelas akan dilombakan.
“Makanya siapkan diri dan motor pacunya, agar tampil maksimal,” tambah Ketua Panitia Pelaksana Junaidi Anuar.
Tujuan lainnya, mencari bibit lokal pembalap motor, meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar, menghibur penonton dan mengakomodir pemuda yang suka balapan liar di jalan raya. #zal