APBD Sumsel 2018 Untuk Asian Games Hanya Pemancing
# Bantah 2018 Sumsel Defisit Anggaran
Palembang
Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Alex Noerdin mengatakan, anggaran APBD Sumsel tahun 2018 untuk Asian Games 2018 tidak besar namun hanya sebagai pemancing saja.
“Tapi anggaran APBN , penyertaan modal Negara, pihak ketiga , CSR , bantuan itu sangat besar dari APBN dan penyertaan modal Negara itu saja Rp68 triliun, tahun depan ada lagi, belum di hitung misalnya PT BA bangun convention hall Rp146 miliar ,” katanya usai rapat paripurna DPRD Sumsel, Senin (6/11).
Untuk pemancing menurut Gubernur, tujuannya agar pihak ketiga ikut membangun Sumsel dimana pemancingnya adalah lahan .
“Lahan di clearkan, lahan di timbun , lahan siap bangun ,” katanya.
Mengenai jumlah anggaran pemancing Gubernur mengaku lupa dan dipersilahkan ditanyakan dengan Sekda Sumsel H Nasrun Umar.
Mengenai kekurangan anggaran di APBD Sumsel 2018 menurut Gubernur, itu disebabkan karena belum masuk dalam Dana Alokasi Khusus (DAK) karena hingga kini besaran DAK belum dikeluarkan oleh pemerintah pusat.
“Aku yakin APBD 2018 kita lebih besar dari tahun kemarin,” katanya.
Menurut Gubernur, itu bukan defisit namun terjadi penurunan dibandingkan tahun sebelumnya karena DAK belum dimasukkan.
“Bukan defisit , jangan salah , tidak pernah ada kata-kata defisit, jadi dibandingkan tahun sebelumnya berkurang 14, 6 persen, tidak pernah aku ngomong defisit, penjelasannya karena DAK belum dimasukkan , karena pemerintah belum mengeluarkan angka kalau dikeluarkan tambahkan lagi nanti, bisa-bisa lebih dibandingkan tahun lalu, pasti nambah,” katanya.
Sebelumnya Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mengatakan, proses pembahasan dan penelitian yang telah dilaksanakan sehingga dalam rancangan APBD Provinsi Sumsel tahun anggaran 2018 mengalami penurunan sejumlah Rp 2.075.756.291.152,99 atau turun 23,12% dari APBD perubahan tahun anggaran 2017 yang telah ditetapkan sejumlah 8.976.336.397.795,04.
“Hal ini dikarenakan besaran Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk Provinsi Indonesia termasuk Sumsel belum ditetapkan oleh pemerintah pusat, sehingga belum masuk dalam KUA/PPAS Tahun Anggaran 2018,” kata Gubernur dalam sambutan pada acara penandatanganan nota kesepakatan bersama antara pimpinan DPRD Sumsel dan Gubernur Sumsel terhadap Kebijakan Umum APBD (KUA) Serta Prioritas Dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Sumsel tahun anggaran 2018 di ruang banggar DPRD Sumsel, Selasa (31/10).
Selain itu APBD Provinsi Sumsel tahun anggaran 2018 menurutnya, disepakati sejumlah Rp6.900.580.106.642,05 atau Rp6,9 triliun belum termasuk DAK dengan rincian sebagai berikut :
Pendapatan Daerah pada APBD perubahan tahun anggaran 2017 sejumlah Rp8.911.476.779.409,71 menjadi Rp 6.865.580.106.642,05 pada APBD tahun anggaran 2018, berkurang sejumlah Rp.2.045.896.672.767,616 atau turun 22,96 persen.
Untuk Belanja Daerah pada APBD perubahan tahun anggaran 2017 sejumlah Rp7.109.417.787.739,28 menjadi Rp 5.856.808.072.332,59 pada APBD Tahun Anggaran 2018, berkurang sejumlah Rp1.252.609.715:406,69 atau turun 17,62%.
Penerimaan Pembiayaan Daerah pada APBD perubahan Tahun anggaran 2017 sejumlah Rp64.859.618.385,33 menjadi sejumlah Rp35.000.000.000,00 ‘ pada APBD Tahun anggaran 2018, berkurang sejumlah Rp29.859.618.385,33 atau turun 46,04°/o.
Untuk Pengeluaran pembiayaan pada APBD perubahan tahun anggaran 2017 sejumlah Rp1.866.918.610.055,76 menjadi sejumlah
Rp1.043.772.034.309,46 pada APBD tahun anggaran 2018, berkurang sejumah Rp823.146.575.746,30 atau turun 44,09 persen.
Gubernur juga memberikan apresiasi, terhadap penandatanganan nota kesepakatan nersama antara Pimpinan DPRD Sumsel dengan Gubernur Sumsel terhadap kebijakan umum APBD (KUA) dan Prioritas Plapon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Sumsel tahun anggaran 2018.
Dan memberikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada DPRD Sumsel , khususnya Ketua dan jajaran Wakil Ketua dan anggaran Badan Angaran DPRD Sumsel serta tim anggaran Pemerintah Daerah Provinsi Sumsel yang telah berkerja dengan baik dan berkerja untuk menyelesaikan pembahasan dan penelitian terhadap KUA PPAS APBD Sumsel tahun anggaran 2018.#osk