Anggota MPR Harus Menjadi Negarawan

14
Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta Odang melantik dua anggota DPD RI asal Papua Barat Mamberob Yosephus.

Jakarta, BP
 Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta Odang (Oso) melantik dua anggota DPD RI asal Papua Barat  Mamberob Yosephus menggantikan  Abdullah Manaray yang maju sebagai calon wakil Gubernur Provinsi Papua Barat dan AD Khaly menggantikan Hana Hasanah Fadel Muhamad yang maju sebagai calon gubernur Provinsi Gorontalo. Dalam pelantikan tersebut Oso didampingi Sekjen MPR RI Ma’ruf Cahyono, Wakil Ketua DPD RI GKR Hemas, Sekjen DPD Sudarsono Hardjosoekarto, dan lain-lain.

“Saya berharap   kedua anggota MPR RI dari unsur DPD tersebut siap menjalankan tugas  secara konstitusional di lembaga MPR RI yang memiliki kewenangan tertinggi dibanding lembaga negara  lain. Karena itu  menjalankan tugas kenegaraan  tersebut harus menjadi negarawan dengan mengembangkan politik kebangsaan. Anggota MPR RI harus menjadi negarawan dengan melaksanakan politik kebangsaan. Anggota MPR  harus bertekad mengabdi kepada negara. Bukan kepada golongan, kelompok maupun perorangan,” ujar Oesman Sapta di gedung MPR/DPR  Jakarta, Senin (30/1).

Menurut Oesman Sapta setiap anggota MPR mesti  berpegang kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan  adil dan beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan perwakilan, Keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia, UUD NRI 1945, semangat Bhinneka Tunggal IKa, demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia, atau 4 Pilar MPR. “Akhir-akhir ini bangsa  tengah menghadapi  persoalan suku agama ras dan golongan (SARA). Mestinya persoalan SARA udah selesai karena kita sudah merdeka 71 tahun silam. Rasa kebersamaan, mufakat dan musyawarah mulai luntur,  intolernasi terjadi dimana-mana. Ini sangat memprihatinkan. Inilah salah satu tugas anggota MPR,” tambahnya.
Dikatakan,  riset kegaduhan politik kebangsaan mulai memudar dan rasa kebangsaan terus menggerus, sehingga lembaga  MPR RI harus terus menyosialisasikan 4 Pilar MPR RI ini sebagai pedoman hidup bermasyarakat dan bernegara. #duk

Komentar Anda
Loading...