Kecewa 2 Nomor Andalan Ditiadakan
Palembang, BP
Pelatih menembak Sumatera Selatan Sapotono menuding ada upaya untuk menghadang provinsi ini menambang medali pada cabang menembak Pekan Olahraga Nasional XIX/2016 di Jawa Barat.
Indikasinya, KONI pusat dan tuan rumah sepakat meniadakan nomor A super B dan beregu tiga posisi.
Padahal, kedua nomor tersebut termasuk andalan Sumsel.
“Saya menduga cabang menembak ada upaya politisasi dengan meniadakan kedua nomor itu tanpa alasan yang jelas,” ujarnya, Kamis (9/7).
Ia berharap ini baru sebatas dugaan semata. Terlebih, PON merupakan ajang seleksi atlet untuk mengikuti kejuaraan internasional.
“Mudah-mudahan ini dugaan saja. Meskipun nomor andalan kita tak diperlombakan, peluang meraih medali di nomor lain masih terbuka,” tuturnya.
Dikatakan, Sumsel berencana menurunkan petembaknya di 13 nomor. Siapa saja mereka masih menunggu hasil Kejuaraan Awang Faruq di Kaltim, Agustus nanti, yang merupakan ajang Pra-PON. Even tersebut sekaligus ajang seleksi atlet untuk mengikuti Kejuaraan Menembak se-Asia Tenggara di Palembang pada November.
“Atlet yang jadi andalan masih muka lama, seperti Maharani Ardi, Wisnu Aji, Saraswati dan juga Ahmad Darmawan,” pungkasnya. O sug