Palembang, BP
Manajemen Sriwijaya FC (SFC) menyambut baik hasil Rapat Kerja (Raker) Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Komisi X DPR RI meminta Menpora bertemu dengan pengurus Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) guna mencari solusi permasalahan persepakbolaan di Tanah Air.
“Ada harapan baru dihasilkan dari Raker Komisi X DPR RI Kamis semalam,” kata Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Faisal Mursyid, Kamis (11/6).
Dalam Raker Komisi X DPR RI yang selesaikan dini hari kemarin diputuskan, pengurus PSSI dan Menpora Imam Nahrawi harus bertemu dan menyelesaikan masalah persepakbolaan Indonesia pada 23 Juni mendatang.
“Kami rasa itu pertanda baik, kita harapkan itu menjadi akhir dari kisruh sepakbola,” katanya.
Manajemen Laskar Wong Kito berharap dapat dicapai kesepakatan bersama antara Menpora/Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan PSSI, agar sanksi FIFA terhadap Indonesia dapat dicabut.
“Mudah-mudahan saja dua pekan ke depan semuanya dapat selesai,” harap Faisal.
Sanksi FIFA atas sepakbola Indonesia dijatuhkan sejak 30 Mei 2015 lalu. Sanksi akan dicabut apabila Kemenpora mencabut surat keputusan (SK) ‘pembekuan’ PSSI. Jika telah ‘dicairkan’, PSSI dapat beraktifitas melaksanakan kegiatan persepakbolaan di Tanah Air.
Dalam suratnya, FIFA menyatakan, suspension (penangguhan-red) atas sepakbola Indonesia akan dicabut apabila empat hal yang menjadi perhatian FIFA telah dipenuhi. Pertama, Komite Eksekutif PSSI terpilih dapat menjalankan kepengurusannya secara independen tanpa intervensi dari pihak ketiga manapun, termasuk Kemenpora dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). Kedua, tanggung jawab terhadap Tim Sepakbola Nasional Indonesia diserahkan kepada PSSI.
Perhatian FIFA lainnya yang harus dipenuhi adalah tanggung jawab terhadap kompetisi nasional diserahkan kepada PSSI dan operator liga yang ditunjuk. Keempat, klub yang sudah lolos verifikasi PSSI dan sesuai dengan regulasi PSSI Club Licensing dapat mengikuti kompetisi yang diadakan PSSI.#zal