Pameran Batu Mulia Terbesar di Indonesia
Palembang Gems Center Community (PGCC) akan menggelar South Sumatera Gems Stone Festival pada 24 Mei hingga 7 Juni mendatang. Helatan ini digadang-gadang akan menjadi pameran batu mulia terbesar yang pernah ada di Indonesia.
PAMERAN yang akan digelar di Gedung Senam dan Bulu Tangkis, Jakabaring Sport City (JSC) ini pun mendapat dukungan penuh dari Gubernur Sumsel H Alex Noerdin. Suami dari Hj Eliza Alex ini menuturkan, bukan hanya unsur perdagangan yang dilibatkan di pameran, namun juga soal edukasi dan pengembangan sumber daya manusia.
“Saya mendukung penuh terselenggaranya acara ini. Dalam acara ini bukan hanya pameran saja namun ada edukasinya juga. Akan ada pelatihan bagaimana cara meningkatkan kualitas pengrajin kita, meningkatkan kualitas batu dan lainya,” ujar Alex.
Dalam pameran tersebut juga akan diadakan pameran benda pusaka keris. “Nanti saya akan mengirimkan surat kepada para gubernur, bupati dan walikota se-Indonesia yang memiliki batu di daerahnya masing-masing untuk memamerkan seluruh kekayaan batu mulia seluruh Indonesia. Pameran ini pun bertujuan menjadi kegiatan menjelang Asian Games 2018 mendatang,” tuturnya.
Di samping itu, dengan pameran ini, Sumsel akan meningkatkan kesejahteraan para perajin industri kecil dan menegah (IKM) sektor pengasahan batu. Jadi nanti program IKM Sumsel akan dipadukan. Para perajin akan dilatih dan diberikan modal untuk membeli peralatan.
Pemprov Sumsel pun berencana akan memberikan suvenir berupa cincin batu akik kepada seluruh atlet dan ofisial yang mengikuti Asian Games 2018 nanti. Sumsel memiliki kekhasan batu yang berasal dari Kabupaten Musirawas Utara dan Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU). Batu khas dua daerah itulah yang akan diberikan secara cuma-cuma dan dikemas dengan cantik.
“Para perajin kita yang membuat dan pemerintah daerah yang membeli. Jadi para perajin bisa sejahtera, para tamu dan ofisial senang mendapatkan oleh-oleh,” sambung gubernur dua periode ini.
Ia mengatakan, pameran ini tentu sangat baik bagi pelaku usaha batu akik yang ada di Sumsel. Dalam ajang ini para pelaku usaha akan mendapat edukasi pelatihan untuk meningkatkan kualitas produk batu.
Sementara itu, Ketua Umum Palembang Gems Center Community (PGCC) Ahmad Dailami Toha mengatakan pameran ini merupakan ajang promosi kekayaan mineral atau batu mulia yang ada di Sumsel, dalam hal ini batu yang ada di dua tempat yaitu Muratara dan Baturaja.
“Kekayaan kita ini sudah mendunia namun kita belum pernah menyelenggarakan sebuah pameran yang besar. Untuk itulah kita terpicu untuk membuat pameran batu terbesar yang pernah ada di Indonesia,” katanya di kantor redaksi BeritaPagi, Jl Talang Kerangga, Palembang, Jumat (17/4). Pameran ini pun dilakukan sekaligus untuk promosi Asian Games 2018.
Ia memaparkan, akan ada sembilan macam kontes pada pameran nanti. Yaitu pameran batu mulia, kontes batu mulia, kontes asah batu manual dan mesin, pameran benda pusaka keris, lelang batu nasional, peragaan perhiasan permata nasional, fotografi batu mulia serta seminar dan juga talk show. #hafidz trijatnika