Asri Sangat Bersemangat
Palembang, BP
Gelandang andalan Sriwijaya FC (SFC) Asri Akbar mengaku sangat bersemangat menghadapi Persatuan Sepakbola Makassar (PSM).
SFC akan dijamu PSM dalam partai lanjutan Qatar National Bank (QNB) League di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu (11/4) besok.
Asri, gelandang bertahan Laskar Wong Kito berusia 30 tahun itu pada musim 2009/2010 berseragam PSM. Bersama tim berjuluk Juku Eja itu, Asri turun 21 kali dan mencetak satu gol.
Di awal musim 2010, pemilik jersey 6 SFC itu kemudian hijrah ke Persatuan Sepakbola Indonesia Balikpapan (Persiba). Selama satu musim, Asri memperkuat Persiba.
Asri juga pernah ‘ditangani’ Hans Peter Schaller yang sekarang menjadi Pelatih PSM. Reuni akbar pemain, pelatih, dan tim PSM membuat Asri sangat bersemangat.
“PSM Makassar mantan tim saya, tentu itu membuat saya lebih bersemangat karena dulu musim 2009/2010 saya pernah di sana,” kata Asri kepada BeritaPagi, Kamis (9/4).
Belum lagi, PSM juga merupakan tim kampung halamannya. Tim yang dibela Ponaryo Astaman dan kawan-kawan itu punya tempat khusus di hatinya. Namun, Asri tetaplah pemain profesional. Malah, mantan pemain Semen Padang (SP) itu lebih bersemangat dan punya motivasi tambahan melawan mantan klubnya.
Semangat Asri menekuk mantan timnya semakin besar karena tim yang dibelanya memulai start tak begitu sempurna, dipartai pertama QNB League, SFC ditahan imbang Pelita Bandung Raya (PBR) 1-1, dan 2-2 dengan SP di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Palembang, pada Sabtu (4/4) dan Selasa (7/4) lalu.
Dalam lawatannya ke Makassar, SFC tentu ingin menorehkan hasil yang baik untuk membayar start yang tidak terlalu menguntungkan. “Kami akan berusaha sekuat tenaga untuk dapat mencuri poin,” ujar Asri bersemangat.
Pelatih SP Hans Peter Schaller mengakui, SFC mempunyai materi pemain berkualitas, salah satunya Asri Akbar. Pemilik jersey 6 Laskar Wong Kito itu mempunyai pertahanan dan kemampuan menyerang sama baiknya. Di mata Schaller, Asri merupakan salah satu gelandang terbaik yang beredar di QNB League 2015.
“Saya pernah menangani Asri di Persiba Balikpapan. Asri bukan cuma bagus sebagai jangkar, tapi juga memiliki tendangan keras yang bisa jadi gol,” ujar Schaller.
Tendangan Asri begitu keras akan membuat bola meluncur dengan sangat kencang. Hal itu akan membuat penjaga gawang sangat kesulitan mengantisipasinya.
Pemain bertahan dan kiper benar-benar harus konsentrasi dan tidak melupakan pemain berposisi di lapis ketiga itu. Asri biasanya bermain tidak di belakang striker, tapi tepat berada di gelandang serang.
Pergerakannya membuat pemain akan cukup terkejut bila melakukan tusukan. Pemain benar-benar harus mewanti-wanti akan hal itu. Sprin dan sepakannya yang keras dari luar kotak penalti selalu menjadi andalan untuk dapat menjebol gawang lawan.
“Asri gelandang cukup bagus, dia punya kedua kaki yang kuat, tendangannya sangat keras sehingga pemain kami harus benar-benar waspada dan jangan menganggap remeh pemain satu ini, meskipun posisinya ada di belakang,” kata Schaller. #zal