Palembang, BP
PT PLN Wilayah Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (WS2JB) telah mengoperasionalkan kembali PLTG Borang sejak 31 Maret lalu. Pengaktifan kembali PLTG berkapasitas 250 MW yang sempat rusak akhir tahun lalu tersebut dilakukan untuk memperkuat ketahanan energi listrik di Sumsel.
General Manager PT PLN WS2JB Paranai Suharpan mengatakan, pihaknya pun akan mengupayakan dua PLTU di Lahat akan segera beroperasi dan langsung menyokong sistem jaringan listrik di Sumsel. “Dua PLTU Lahat itu adalah Keban Agung berkapasitas 2×110 MW dan Banjar Sari berkapasitas 2×110 MW,” tuturnya, Minggu (5/4).
Selain itu, pihaknya pun akan membangun dua gardu induk baru di Palembang, tahun ini. Pembangunan gardu induk baru ini untuk mengatasi dampak pemadaman listik akibat seringnya gangguan jaringan listrik di Sumsel.
Paranai menjelaskan, dua gardu induk dibangun dengan gas insulted suitguard (gardu induk dalam ruangan) yang akan ditempatkan di pusat kota, yakni di Kompleks PLN Demang Lebar Daun dan wilayah Boom Baru. Masing-masing gardu induk akan memiliki kapasitas pasokan listrik sebesar 60 megawatt (MW). Namun demi memenuhi kebutuhan listrik pelanggan di Sumsel, maka masing-masing gardu induk akan dibangun 2-3 trafo.
“Jadi, satu gardu induk bisa salurkan hingga 180 MW. Pembangunan akan diproses mulai tahun ini, dan penggunaannya akan diutamakan menjelang Asian Games 2018 mendatang,” tambahnya. #idz