Banyuasin, BP
Bagi pegawai yang ingin parkir kendaraan tepatnya di belakang kantor Pemkab Banyuasin dan pengguna jalan yang melewati jalan di depan kantor Badan Lingkungangan Hidup (BLH), harus berhati-hati. Pasalnya, salah satu pohon mahoni, dihinggapi sarang tawon dengan ukuran yang besar beserta ribuan serangga.
Tak ayal, hal ini menyebabkan seorang PNS yang telah menjadi korban gigitan serangga tersebut. Kejadian itu belum diketahui pihak terkait, sehingga keberadaan serangga itu masih beraktivitas di sekitar kawasan itu.
“Awas, di belakang kantor Pemkab ada sarang tawon dan serangganya, kalau mau lewat hati-hati tersengat karena tawon tersebut menempel di pohon mahoni. Soalnya sudah ada pegawai yang tersengat oleh serangga tersebut,” ujar Doni salah satu PNS di Sekretariat Pemkab Banyuasin.
Ia mengaku keberadaan serangga itu sangat membahayakan, hal ini memang sudah lama dikeluhkan, khususnya oleh pegawai Pemkab Banuasin.
“Keberadaan serangga itu akan membahayakan banyak orang. Jadi sebelum ada korban lainnya, saya berharap kepada pihak terkait untuk segera mengatasinya, mengingat hal ini sudah mengganggu aktivitas pegawai dan pengguna jalan di sekitar itu,” keluhnya. Senada dikatakan salah satu tukang ojek Anton. Ia mengaku keberadaan tawon itu sudah lama, hal ini mengakibatkan pengguna jalan harus hati-hati. Karena jika sampai digigit efeknya bisa jatuh sakit.
“Memang keberadaan sarang Tawon itu, sudah lama ada di sana, kami sering was-was kalau lewat di sana, karena takut tersengat oleh serangga tersebut,” ujarnya.
Dari pantauan di lapangan, keberadaan sarang Tawon dalam kondisi menempel di pohon Mahoni, hanya berjarak sekitar 6 meter dari jalan dan 15 meter dari halaman parkir di belakang Kantor Pemkab Banyuasin.
Sementara itu, Kasat Pol PP Banyuasin Hartawan, ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya belum mengetahui keberadaan sarang tawon tersebut, dan Selasa (1/4) hari ini, rencananya akan mengecek pohon yang di hinggapi Tawon tersebut. “Kami belum tahu kalau ada sarang Tawon sebesar itu, jika memang ada akan kita bersihkan, karena serangga itu sangat membahayakan orang kalau sampai tersengat,” pungkasnya. #mew