PALEMBANG, BP – Suasana berbeda tadi malam, Selasa (16/4) di rumah dinas Walikota Palembang dengan menggemanya lagu Yalal Wathon yang merupakan karya KH Wahab Chasbullah.
Lagu yang diciptakan 1916 sejak sebelum Indonesia meraih kemerdekaan ini mengandung cinta tanah air dan sampai sekarang popular di kalangan santri dan Nahdlatul Ulama.
Hal ini terlihat dari acara Halal bil halal yang digelar Pj Walikota Ratu Dewa bersama keluarga besar Nahdliyin di Palembang. Ketua PCNU Palembang KH Hendra Zainuddin Al-Qodiri mengungkapkan apresiasinya kepada Ratu Dewa yang telah menfasilitasi kegiatan silaturrahmi yang baru diselenggarakan kembali setelah sekian waktu cukup lama.
“Alhamdulillah hari ini yang hadir kurang lebih 1000 warga nahdliyin Palembang. Yakinlah, warga NU Palembang akan terus bersinergi mewujudkan Palembang Darussalam yang mudah-mudahan selalu memperoleh berkah dari Allah Ta’ala,” ujar KH Hendra yang juga merupakan pimpinan pesantren Aulia Cendikia ini.
Sementara Pj Walikota Ratu Dewa dalam sambutannya mengakui kalau dirinya sejak lama dibesarkan di kalangan Nahdlatul Ulama. Mulai dari pernah memimpin PMII Korcab Sumsel, pimpinan di PW Gerakan Pemuda Ansor Sumsel dan lainnya. Bahkan sekarang Ratu Dewa tercatat sebagai Mustasyar PCNU Palembang.
“Nahdlatul Ulama ini merupakan rumah besar saya, maka itu sengaja saya mengundang untuk hadir bersilaturrahmi sekaligus masih dalam suasana Idul Fitri malam hari ini. Terima kasih untuk semuanya,” ujar Ratu Dewa.
Acara juga diisi dengan mauidhatul hasanah oleh KH Zulfa Mustafa yang merupakan Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Pengasuh majelis taklim darul Musthofa Jakarta ini mengungkapkan peran setrategis warga Nahdliyin dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Tampak pula hadir Kakanwil Kemenag Sumsel Syavitri Irwan, sejumlah pejabat Pemkot Palembang dan kalangan Nahdlatul Ulama sendiri. ##
