Palembang, BP- Sebanyak 18 Pimpinan Kecamatan Golongan Karya (PK Golkar) mendesak agar Muhammad Hidayat SE MSi mendeklarasikan dan mensosialisasikan diri untuk maju Pilwako Palembang 2024.
“Hari ini kami akan melakukan kegiatan seperti biasa. Perintah khususnya adalah kami nyatakan bahwa Partai Golkar ini akan tetap solid akan tetap mendukung proses pencalonan Bapak Muhammad Hidayat untuk menjadi Walikota,” kata Sekretaris DPD Golkar Palembang, Rubi Indiarta
Pada gelaran konsolidasi dan pembekalan serta buka puasa bersama anggota DPRD Palembang dan Anggota DPRD Terpilih Partai Golkar di Hotel Aryaduta Palembang, Rabu (3/4).
Pembekalan untuk anggota DPRD Kota Palembang dan anggota DPRD Terpilih Partai Golkar Palembang serta konsolidasi ke bawah kami mengundang para Pimpinan Kecamatan Partai Golkar.
“Kita melakukan silaturahmi kerja kerja politik serta melakukan buka puasa bersama. Seluruh pimpinan partai golkar kecamatan hari ini mendesak Ketua DPD untuk harus mau dicalonkan menjadi Walikota Palembang maupun Wakil Walikota Palembang,” kata Rubi yang juga merupakan Caleg Terpilih.
Dikatakan Rubi, mereka akan mengerjakan bersama-sama di 18 kecamatan ini meminta Muhammad Hidayat untuk segera mendeklarasikan ataupun proses-proses yang lain ataupun sosialisasi ke masyarakat agar keputusan Rakerda itu benar-benar dijalankan.
Rubi yang dikenal selama ini sebagai parlemen jalanan alias tukang demo menyebut Partai Golkar Palembang sampai hari ini belum secara resmi membuka proses pendaftaran bakal calon walikota maupun wakil walikota Palembang.
Akan tetapi Partai Golkar sesuai dengan AD/ART dan Rakerda di Tahun 2022 lalu, bahwa Golkar akan mengusulkan kadernya sendiri sesuai dengan keputusan bahwa tetap dengan proses apa yang telah dilalui yaitu Rakerda dan Rapimda Partai Golkar mengusung satu orang namanya M Hidayat.
Muhammad Hidayat SE MSi adalah Ketua DPD Partai Golkar Kota Palembang yang juga Ketua Fraksi Golkar DPRD Palembang dan sampai hari ini tidak ada perintah lanjutan dari Provinsi maupun dari DPP Partai Golkar.
“Jadi kami sesuai dengan aturan dan proses yang sudah dijalani kami akan tetap mengawal hasil Rakerda dan Rapimda Partai Golkar Kota Palembang yaitu mengajukan dan mengusulkan nama Bapak M Hidayat untuk menjadi Walikota Palembang,” katanya.
Diakuinya, sampai hari ini catatannya DPD Partai Golkar Kota Palembang hanya mengajukan untuk menjadi proses menjadi Walikota Palembang.
Proses-proses ini sedang dijalani diantaranya melakukan lobi-lobi ke kawan-kawan partai politik walaupun secara tidak resmi karena dilakukan pada bulan puasa ini pertemuan-pertemuan dengan sahabat-sahabat, kawan-kawan, rekan-rekan untuk proses menuju ke bulan November yang akan datang.
DPD Partai Golkar Palembang juga sudah melakukan proses suvei. Nanti survei ini akan keluar di sekitaran bulan Mei 2024 sambil melihat siapa-siapa saja kandidat yang akan masuk dalam target untuk kemenangan Partai Golkar.
“Yang pasti Partai Golkar tidak akan jadi penonton disuksesi Pilwako 2024 ini. Kami pastikan kami akan ikut andil dalam proses itu dan hari ini kami tetap fokus mengusung satu nama yaitu Bapak M Hidayat,” kata Rubi.
Di samping itu M Hidayat juga sudah mendapat surat penugasan dari DPP untuk melakukan kerja kerja politik, kerja kerja partai dan membesarkan Partai Golkar Palembang.
“Dan terbukti Partai Golkar hari ini mendapatkan 8 kursi. Artinya kami butuh 2 kursi lagi untuk mencalonkan diri menjadi Walikota atau Wakil Walikota di Kota Palembang,” pungkas Rubi yang juga dikenal menjabat Sekretaris DPD KNPI Sumsel.#udi