Ketua BEM UNMAHA OKU Bantah Ikut Aksi di Istana

97
Suasana silaturahmi bersama  mahasiswa dan pihak kepolisian, Sabtu (9/4).(BP/IST)

Palembang, BP- Terkait seruan aksi 1000 mahasiswa OKU yang akan berangkat ke istana negara untuk mengikuti aksi didepan Istana pada  Senin (11/4), Ketua BEM Universitas Mahakarya Asia (Unmaha) Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU), Nopran Saputra buka suara.

Disampaikan Nopran hingga saat ini tidak ada mahasiswa OKU yang berangkat untuk mengikuti aksi itu, “jikapun ada hanya beberapa orang saja dan bukan dari koridor kita,” kata Nopran disela-sela silaturahmi bersama  mahasiswa dan pihak kepolisian, Sabtu (9/4).

Baca Juga:  UMKM Dapat Manfaatkan Medsos Agar Lebih Berkembang

Diakui Nopran, awalnya memang ada statment dirinya yang menyatakan 1000 mahasiswa OKU akan mengikuti aksi damai itu, namun hal itu dibatalkan mengingat beberapa faktor pertimbangan.

Disebutkan Nopran faktor itu pertama masalah transportasi dan akomodasi, kemudian masalah jarak yang cukup jauh serta Faktor keamanan mahasiswa yang hendak berangkat.

“Pada 7 april 2022 kemarin memang kita menggelar rapat silaturahmi antar Presma, kemudian kita membahas isu nasional terkait penundaan pemilu penolakan 3 periode serta kelangkaan minyak goreng,”  katanya.

Baca Juga:  Kemendikbud Kaji Nilai Cagar Budaya Pasar Cinde

Kemudian lanjut Nopran adanya seruan aksi di istana negara dari BEM Pusat yang disampaikan kepada seluruh BEM di Indonesia. “Kita menanggapi seruan ini namun kita juga melihat respon dan mempertimbangkan beberapa faktor, kita juga telah menghimbau kepada mahasiswa lainnya,” katanya.#osk

Komentar Anda
Loading...