
Sarimuda Teken 6 Poin Komitmen Kebudayaan Usulan KBIM

H Sarimuda Sarnubi, Calon Walikota Palembang akhirnya menandatangani 6 poin Komitmen Kebudayaan yang diusulkan oleh Komunitas Budaya Komunitas Ibu Melayu (KBIM) menjelang buka bersama di kediaman pribadinya, Minggu (10/6).
Palembang, BP
Sebagai tindak lanjut dari janjinya, H Sarimuda Sarnubi, Calon Walikota Palembang akhirnya menandatangani 6 poin Komitmen Kebudayaan yang diusulkan oleh Komunitas Budaya Komunitas Ibu Melayu (KBIM) menjelang buka bersama di kediaman pribadinya, Minggu (10/6).
Penandatangan ini disaksikan oleh para seniman, penggiat sejarah dan budaya serta seluruh komunitas relawan pendukung kandidat nomor urut dua ini.

H Sarimuda Sarnubi, Calon Walikota Palembang akhirnya menandatangani 6 poin Komitmen Kebudayaan yang diusulkan oleh Komunitas Budaya Komunitas Ibu Melayu (KBIM) menjelang buka bersama di kediaman pribadinya, Minggu (10/6).
Menurut Sarimuda, penandatangan komitmen ini merupakan bentuk kesungguhannya dalam mengembangkan seni budaya yang selama ini nyaris tidak mendapat perhatian pemerintah kota Palembang.
“Saya sangat paham bagaimana seharusnya membangun sebuah kota internasional yang modern dengan tidak meninggalkan unsur kebudayaan, terutama kebudayaan lokal. Oleh karena itu, 6 poin yang disodorkan oleh Komunitas Budaya Ibu Melayu saya setujui semua untuk diwujudkan jika nanti saya menjadi Walikota’, kata Sarimuda dalam sambutannya.
Adapun 6 poin komitmen tersebut meliputi penerbitan regulasi atau payung hukum yang terkait dengan kebudayaan, pembangunan gedung kesenian, dan lembaga adat, pendidikan seni, pemunculan identitas Palembang Darussalam, pembinaan dan pementasan seni secara rutin di BKB dan tempat strategis lainnya.
Vebri Al Lintani yang didampingi oleh para anggota KBIM Ali Goik, Marta Astra, Edwin Fast, Antoni mengucapkan terima kasih kepada Sarimuda.

H Sarimuda Sarnubi, Calon Walikota Palembang akhirnya menandatangani 6 poin Komitmen Kebudayaan yang diusulkan oleh Komunitas Budaya Komunitas Ibu Melayu (KBIM) menjelang buka bersama di kediaman pribadinya, Minggu (10/6).
“Peristiwa ini merupakan hal yang pertama dalam sejarah pencalonan kepala daerah di Palembang. Ibarat berpantun telah bersahut, dengan cerdas bapak Sarimuda menjawab keinginan para penggiat seni budaya. Tentu ini menambah keyakinan kami terhadap good will bapak Sarimuda. Apa yang dilakukan oleh Sarimuda ini begitu konkret dan akan ditagih setelah beliau dilantik nanti,” ujar Vebri
Para seniman, tambah Vebri, tidak mudah menentukan pilihan, meskipun lebih banyak bermain perasaan tetapi dalam hal memilih lebih banyak berdasarkan rasionalitas.
“Kami telah menghabiskan waktu yang lama mendiskusikan bagaimana mencari pemimpin yang peduli terhadap kebudayaan. Dari beberapa kandidat, tampaknya baru pak Sarimuda yang paham terhadap apa yang kami butuhkan. Semoga para penggiat budaya, seniman, dan sejarawan dapat mengerti bahwa perjuangan KBIM bukan untuk kepentingan pribadi atau posisi para anggota tapi kepentingan pemajuan kebudayaan yang lebih luas,” tandas Vebri.#osk